Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menyatakan pihaknya berencana menaikkan harga jual rumah tapak pada 2023 mendatang. Direktur MTLA, Olivia Surodjo memaparkan hal ini dilakukan sejalan dengan inflasi dan kondisi makro, yang berimbas pada kenaikan biaya konstruksi.
"Sejalan dengan inflasi dan kondisi makro, pastinya akan ada kenaikan harga-harga termasuk harga material bangunan yang akan berpengaruh pada kenaikan harga jual rumah. Kenaikan cost construction pada produk MTLA sekitar 5-10%," jelasnya kepada Kontan, Kamis (3/11).
Ia mengatakan, saat ini harga rumah di bawah Rp 1 miliar masih menjadi produk yang diminati oleh masyarakat. Produk tersebut antara lain adalah Metland Cileungsi, Metland Transyogi Cibubur, Metland Cibitung dan Metland Tambun.
Saat ini MTLA memiliki tujuh unit residensial berjalan yang tersebar di Jabotabek yaitu Metland Puri dan Metland Cyber Puri di Jakarta Barat, Metland Menteng di Jakarta Timur, Metland Transyogi Cibubur dan Metland Cileungsi di Cileungsi, Metland Tambun Bekasi dan Metland Cibitung di Bekasi.
Baca Juga: Divestasi Aset untuk Kembangkan Usaha, Begini Rencana Mustika Ratu (MRAT) pada 2023
"Mengenai pangsa pasar, produk MTLA sebagian besar menyasar end user dan first home buyer," kata dia.
Sebagai informasi, MTLA mengantongi pendapatan pra-penjualan alias marketing sales senilai Rp 1,36 triliun hingga bulan September 2022. Realisasi ini tumbuh sekitar 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Nilai marketing sales per kuartal III-2022 itu terdiri dari pre-sales proyek residensial dan recurring revenue dari segmen komersial mall dan hotel. Segmen residensial memberikan kontribusi sebesar 70%, sedangkan komersial menyumbang 30% terhadap marketing sales MTLA hingga kuartal III-2022. Capaian dalam periode sembilan bulan itu setara 75,55% dari target marketing sales Rp 1,8 triliun.
Kontribusi besar didapatkan dari penjualan proyek Metland Menteng & Wisteria, Metland Puri & The Riviera at Puri serta Metland Cileungsi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
