Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Herlina Kartika Dewi
JAKARTA. Penjualan mobil Mini milik BMW Group hingga September 2013 mampu tumbuh sekitar 18,25% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Mini ditargetkan akhir tahun ini bisa menorehkan penjualan tumbuh dua digit ketimbang tahun 2012.
Untuk mencapai target tersebut, Mini menghadirkan kembali rangkaian produk John Cooper Works melalui varian Mini John Cooper works. Asal tahu saja, John Cooper Works diperkenalkan pada 2011. Kemudian di Juni 2013 lalu, muncul John Cooper Works GP dan John Cooper dengan transmisi otomatis. "Kami melengkapi varian Mini John Cooper Works sebanyak tujuh varian," kata Jodie Otania, Head of Corporate Communication BMW Group.
Rangkaian produk itu antara lain Mini Hatch, Mini Clubman, Mini Cabrio, Mini Coupe, Mini Roadster, Mini Pacemen, dan Mini Countryman. Menurut Jodie, saat ini kontribusi penjualan terbesar untuk mobil Mini datang dari Mini Hatch.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan Mini pada September 2013 tercatat sebanyak 50 unit atau naik 120% dari bulan sebelumnya. Mini Cooper S 1.6 AT menjadi produk paling laris pada September 2013 dengan penjualan 20 unit. Kemudian disusul oleh Mini Cooper Countryman yaitu 11 unit.
Selama sembilan bulan pertama tahun ini Mini mampu menjual 307 unit mobil. "Penjualan ini naik 18,25% dari periode yang sama 2012 sebanyak 259 unit," kata Jodie.
Mini menargetkan penjualan hingga akhir tahun nanti bisa bertumbuh dua digit dibandingkan dengan tahun 2012. Tahun lalu, Mini mampu menjual 365 unit mobil. Artinya, tahun ini, MINI berharap bisa meraup penjualan 401 unit mobil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
