Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. PT Patra Jasa telah bertransformasi menjadi perusahaan pengembang. Anak usaha Pertamina ini akan memulai debutnya sebagai pengembang dengan membangun proyek apartemen premium di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Proyek tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 2,4 hektare (ha) dengan mengusung nama Patra Oil Village (POV). Apartemen ini akan dibangun sebanyak tiga tower dengan total kapasitas sekitar 800-1.000 unit dengan mengusung konsep smart building.
Teddy Kurniawan Gusti, SVP Strategi Planning Patra Jasa mengatakan nilai proyek apartemen luxury tersebut mencapai sekitar Rp 2 triliun-Rp 3 triliun. Sementara investasinya sekitar Rp 1 triliun-Rp 1,5 triliun.
Dengan menyasar segmen premium, apartemen tersebut akan dibanderol sekitar Rp 35 juta-Rp 40 juta per meter persegi (m2). "Pasaran apartemen premium di kawasan Kuningan saat ini memang di sekitar angka tersebut," kata Teddy, Senin (25/7).
Apartemen ini akan mulai soft launcing dengan menawarkan pendaftaran Nomor Unit Perdana (NUP) pada Oktober 2017 mendatang. Dan pembangunannya ditargetkan akan dilakukan pada awal 2018.
Adapun pangsa pasar yang dibidik Patra Jasa untuk proyek apartemen POV ini adalah para pengusaha, ekpastriat yang bekerja di bilangan Kuningan dan karyawan BUMN.
Teddy mengatakan dari lahan yang tersedia jumlah unit yang akan dibangun memang tidak terlalu banyak walaupun lahannya cukup luas. Pasalnya, Patra Jasa ingin tidak ingin kawasan tersebut terlalu rama mengingat trafik lalu lintas di kawasan tersebut sudah sangat padat. "Sebagian besar lahan akan dijadikan sebagai area hijau," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News