kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pedagang di Pusat Perbelanjaan Mulai Rasakan Dampak Lonjakan Kasus Omicron ke Bisnis


Jumat, 11 Februari 2022 / 15:57 WIB
Pedagang di Pusat Perbelanjaan Mulai Rasakan Dampak Lonjakan Kasus Omicron ke Bisnis
Suasana pusat belanja ITC Cempaka Mas, Jakarta Pusat, yang sepi dari pengunjung, Jumat (11/2/2022).


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meningkatnya kasus Covid-19 Varian Omicron dalam beberapa waktu terakhir mulai berimbas ke sektor usaha di pusat perbelanjaan. Dalam pantauan Kontan ke ITC Cempaka Mas pada Jumat (11/2) siang, terlihat masih banyak toko yang buka.. Sayangnya, situasi tampak lengang dan tidak begitu banyak pengunjung.

Kondisi ini diamini Mora yang merupakan Owner Mora Batik. Penurunan pengunjung diakui mulai terasa setidaknya memasuki tahun baru 2022. "Semenjak mulai muncul isu Omicron, mulai terasa. Ini turun (penjualan) sampai 60%," ungkap Mora ditemui di kiosnya di Blok L Lantai 3 ITC Cempaka Mas.

Mora mengungkapkan, umumnya penjualan memang akan turun pada awal Januari setiap tahunnya. Selanjutnya, penjualan akan kembali meningkat pada akhir Januari. Sayangnya, hingga memasuki pekan kedua bulan Februari 2022, penurunan jumlah pengunjung membuat omset ikut menurun.

Demi tetap menjaga agar penjualan tak terus merosot, Mora mengakui dirinya kini mulai memanfaatkan penjualan dan layanan melalui media sosial. Beruntung, masih ada sejumlah pelanggan yang kerap melakukan pemesanan secara online.

Baca Juga: Kemenkes Prediksi Puncak Kasus Omicron Akhir Februari, Berapa Jumlahnya?

Meski penjualan diawal tahun ini mulai terdampak, Mora cukup optimistis menghadapi sisa tahun ini. Salah satunya yakni penanganan covid-19 termasuk vaksinasi yang dinilai mulai membaik. "Yang penting bisa jalan dulu lewati fase krisis baru nanti kita berharap di April pas Lebaran baru ada selisihnya," kata Mora.

Kondisi serupa diungkapkan Budi salah satu pedagang pakaian anak di Blok D Lantai 2 ITC Cempaka Mas. Budi mengungkapkan, penurunan pengunjung mulai terlihat dalam dua pekan terakhir. Padahal, saat momen Nataru lalu penjualan mulai meningkat secara bertahap. "Dampaknya hampir masuk dua minggu ini mulai keliatan, penurunan (penjualan) 75% ada," kata Budi.

Budi yang telah memulai usahanya sejak 8 tahun silam berharap pandemi covid-19 dapat segera terlewati. Budi melanjutkan, pandemi covid-19 membuat sejumlah pedagang lain terpaksa tak bisa melanjutkan sewa kios atau toko.

Dalam reportase Kontan, kios maupun toko yang terletak di area utama ITC Cempaka Mas memang terisi penuh. Kendati demikian, pada area-area lainnya tampak banyak toko atau kios yang tutup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×