Pelni tawarkan wisata ke Raja Ampat dan Wakatobi

Selasa, 22 September 2015 | 10:33 WIB   Reporter: RR Putri Werdiningsih
Pelni tawarkan wisata ke Raja Ampat dan Wakatobi


JAKARTA. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) terus berusaha meningkatkan pemasukan diluar bisnis intinya. Perusahaan pelat merah itu kembali menawarkan paket wisata bahari untuk menuju ke Raja Ampat, Papua Barat dan Wakatobi, Sulawesi Tengah. Rencananya akan ada dua kapal yang disiagakan khusus kegiatan ini.

“KM Tatamailai untuk wisata ke Raja Ampat 29 Oktober – 1 November, sementara ke Wakatobi dengan KM Kelimutu 15 November sampai 19 November,” ujar Ahmad Sujadi, Kepala Humas PT Pelni kepada Kontan, Selasa (22/9).

Menurutnya, dengan mamanfaatkan paket wisata baharinya ini, wisatawan bisa menikmati diving dan snorkeling sekaligus menikmati keindahan alam. Untuk paket ke Raja Ampat akan dilakukan dua kali kegiatan menyelam akan dilakukan di beberapa spot seperti Mansuar, Yanbuba, Manta Point dan pulau Arborek. Sedangkan di Wakatobi selain kegiatan menyelam, juga ditawakan wisata kota ke Wanci.

“Traveler dapat menikmati alam bawah laut yang sangat indah di sekitar Yanbuba,” ujarnya mencontohkan.

Paket 4 hari 3 malam di Raja Ampat akan diawali di pelabuhan Sorong pada 29 Oktober pagi. Berangkat dari pelabuhan Sorong kapal langsung menuju Mansuar, pulau Yanbuba dan malamnya bergeser ke Bukit Piaiynemo. Kemudian keesokan harinya sekitar dini hari kapal menuju ke Kaposawae dan melanjutkan menyelam di Manta Point serta pulau Arborek. Paket ini ditutup dengan mengelilingi pulau-pulau di Holgan dan Gua Kelelawar. Paket ini dibandrol dengan harga kelas I sebesar Rp 6,9 juta (7 kamar), kelas II Rp 5,5 juta (1 kamar 4 orang) dan kelas budget Rp 4,4 juta.

Sedangkan paket wisata Wakatobi akan dimulai dari pelabuhan Bau-bau pada 15 November. Berangkat dari sana kapal langsung menuju pulau Tomiang, Hoga dan ditutup dengan wisata kota di Wanci. Paket ini dijual dengan harga Rp 4,75 juta untuk kelas I, Rp 4,25 juta untuk kelas II dan Rp 3,75 kelas budget.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Terbaru