kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pembangunan Aeon Mall Southgate Tanjung Barat mulai tutup atap


Minggu, 30 September 2018 / 19:44 WIB
Pembangunan Aeon Mall Southgate Tanjung Barat mulai tutup atap
ILUSTRASI. Logo AEON


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sinarmas Land terus melanjutkan proses pembangunan Aeon Mall di proyek kawasan mixed use development Southgate Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Saat ini, pembangunan pusat perbelanjaan asal Jepang tersebut sudah memasuki tahap topping off alias tutup atap.

Stevanus Hartono, Division Head Commersial Sinarmas Land mengatakan, Aeon mall merupakan bagian dari proyek mixed use Southgate yang dibangun di lahan seluas 5,4 hektare (ha). Setelah topping off tersebut, pusat belanja ini butuh sekitar setahunan lagi untuk bisa segera beroperasi. "Target operasinya tahun 2020," katanya di Jakarta, Minggu (30/9).

Bangunan Aeon mall tersebut nanti akan menempel dengan apartemen tower ketiga dari Soutgate. Pusat perbelanjaan ini akan melengkapi destinasi belanja masyarakat di Jakarta Selatan.

Bersamaan dengan tutup atas Aeon Mall tersebut, Sinarmas Land meluncurkan pemasaran apartemen tower kedua di Southgate bertajuk Prime Tower. Menara ini akan merangkum 189 unit apartemen yang akan dipasarkan dengan harga mulai Rp 2 miliar atau Rp 34,6 juta per meter persegi (m2).

Sementara tower pertama yang diberi nama Elegance Tower 300 unit dipasarkan sejak tahun lalu dengan harga perdana Rp 31 juta per m2. Saat ini, tower tersebut sudah terjual 60% dan ditargetkan akan ludes dalam waktu 15 bulan ke depan. Harganya jual sekarang sudah naik menjadi Rp 34,6 juta per m2.

Prime Tower sendiri menawarkan tipe unit E dengan luas 68 meter persegi untuk satu kamar tidur. Unit C, F, dan G dengan luas area 92, 95, dan 96 meter persegi dengan dua unit kamar tidur. Unit B dan D dengan luas 122 m2 dengan dua kamar tidur dan maid dan private elevator. Sementara unit A dengan luas 161 meter persegi berisi 3 kamar tidur dengan maid dan private elevator.

Stevanus mengatakan, penjualan apartemen Southgate tidak terpengaruh dengan proyek-proyek TOD yang dikembangkan perusahaan BUMN di stasiun KRL Tanjung Barat. Sebab menurutnya, pangsa pasar proyek yang mereka kembangkan berbeda dengan proyek disekitarnya.

"Segmen yang dipasarkan proyek lainnya menengah ke bawah. Pasar kami bukan di situ, jadi tidak ada masalah," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×