Reporter: Fitri Nur Arifenie |
BEKASI. PT Pertamina (Persero) menegaskan, stok selang dan regulator anyar yang akan dijual dengan harga murah kepada masyarakat masih berada di level aman. Saat ini, stok selang di pabrik mencapai 2,3 juta unit sedangkan stok regulator di pabrik mencapai 1,5 juta unit.
"Stok selang dan regulator di pabrikan cukup banyak. Tinggal hanya mengganti packagingnya saja," ujar Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Djaelani Sutomo, Rabu (7/7).
Stok untuk selang dan regulator tabung tersebut berasal dari 17 pabrik pembuat regulator dan 13 pabrik pembuat selang. Nantinya pabrikan-pabrikan tersebut akan menjual produknya melalui agen elpiji Pertamina dan tidak dijual untuk umum.
Djaelani mengatakan, pembagian selang dan regulator baru yang dibagikan oleh pemerintah bertujuan untuk mencegah adanya persitiwa ledakan tabung gas elpiji 3 kg yang saat ini jamak ditemukan.
Nah, bagi masyarakat yang ingin mengganti selang dan regulator hanya tinggal mendatangi agen-agen elpiji Pertamina terdekat dan membawa selang dan regulator yang lama. Selang anyar dibanderol Rp 15.000 dan regulator anyar Rp 20.000 per unit
Djaelani menghitung, langkah ini dilakukan untuk menjamin keaslian produk terutama yang menggunakan logo Standar Nasional Indonesia (SNI). Ia memastikan tidak akan ada lagi tindak pemalsuan logo sni karena barang dari pabrik langsung didistribusikan kepada agen elpiji Pertamina; dus, pemerintah bisa melakukan pengawasan dengan mudah.
"Semuanya nanti akan lebih mudah kontrolnya karena langsung dari pabrikan sehingga nanti jika ada kejadian bisa ditelusuri letak permasalahannya," kata Djaelani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
