kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Penawaran obligasi Waskita Beton Precast (WSBP) tahap I oversubscribe


Rabu, 19 Juni 2019 / 16:01 WIB
Penawaran obligasi Waskita Beton Precast (WSBP) tahap I oversubscribe


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatat penawaran obligasi berkelanjutan tahap I 2019 mengalami oversubscribe. Anggota indeks Kompas100 ini mencatat total permintaan yang masuk sebanyak Rp 1,091 triliun atau 2,18x dari jumlah yang ditawarkan sebanyak Rp 500 Miliar. 

Direktur Keuangan WSBP Anton Y Nugroho mengatakan, keberhasilan ini tidak luput dari pemilihan timing yang tepat dalam melakukan penerbitan obligasi. 

“WSBP memilih momentum yang tepat dalam penerbitan obligasi ini, sama seperti ketika melakukan IPO pada tahun 2016 lalu,” ujar Anton dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (19/6).

Ia melanjutkan, momentum ini didukung dengan adanya peningkatan peringkat Indonesia dari S& P menjadi BBB (investment grade), trend penurunan suku bunga dan banyaknya obligasi yang jatuh tempo sehingga menambah demand. "Serta dikombinasikan dengan posisi keuangan WSBP yang sehat dan atraktif,” lanjutnya.

WSBP melakukan penerbitan obligasi dengan beberapa faktor pendorong: pertama, obligasi menjadi alternatif pendanaan lain dari perbankan yang selama ini digunakan oleh perusahaan. Kedua, sesuai dengan kebutuhan investasi jangka menengah-panjang perusahaan; dan ketiga memiliki jatuh tempo yang lebih panjang.

Menurut Anton, hasil penerbitan obligasi ini nantinya akan digunakan untuk modal kerja perusahaaan sebesar 40% untuk mendukung penyelesaian proyek-proyek eksisting, dan sebesar 60% untuk investasi pembangunan pabrik yang rencananya akan dibangun di Penajam, Kalimantan Selatan, serta investasi penambahan kapasitas pabrik eksisting di daerah Bojonegara, Banten dan Gasing, Sumatra Selatan. 

Adapun Obligasi Berkelanjutan tahap selanjutnya yaitu senilai Rp 1,5 triliun akan dilakukan paling cepat pada triwulan III/2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×