Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Penjualan sepeda motor Februari 2015 naik tipis dibandingkan dengan penjualan bulan Januari. Dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebut, penjualan otomotif roda dua di Februari 2015 tercatat 556.091 unit, tumbuh 9,58% dari Januari 2015 yang sebesar 502.783 unit.
Hanya, bila dibandingkan penjualan periode sama tahun 2014, penjualan Februari 2015 mengalami penurunan tajam yakni turun 25,96% ketimbang penjualan sepeda motor di Februari 2014 yang mencapai 679.086 unit.
Yohan Yahya, General Manager Marketing 2-Wheel PT Suzuki Indomobil Sales, mengatakan, penjualan sepeda motor Suzuki di Februari 2015 melorot jauh ketimbang setahun sebelumnya. Bila di Februari 2014, Suzuki bisa melego 27.900 unit sepeda motor, di Februari tahun ini cuma 11.010 unit atau anjlok 60,53%.
"Penyebabnya adalah turunnya harga komoditas yang membuat daya beli masyarakat jadi menurun," kata Yohan kepada KONTAN, Selasa (10/3).
Sudah begitu, hasil penjualan Suzuki di Februari 2015 juga menyusut jika dibandingkan dengan penjualan di Januari 2015 yakni 11.389 unit.
Menurut Yohan, penurunan penjualan di Februari lebih disebabkan pasokan barang yang mulai menipis ketimbang di Januari 2015. Meski begitu, justru di saat inilah waktu yang tepat bagi Suzuki untuk menambah pasokan sepeda motor ke pasar.
Skutik Honda melaju
Lesunya penjualan juga dirasakan oleh produsen motor Yamaha. Mohammad Masykur, Asisten General Manager Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing mengakui penjualan sepeda motor di awal tahun ini masih seret. Ia menduga, kenaikan harga bahan makanan membuat konsumen masih menunda pembelian sepeda motor.
Konsumen, memilih membeli kebutuhan pokok ketimbang motor. Kondisi ini ia prediksi bakal berlangsung antara dua bulan sampai tiga bulan mendatang.
PT Astra Honda Motor (AHM) juga mengalami hasil penjualan tak jauh beda. Penjualan motor Honda sepanjang Februari 2015 sebanyak 376.973 unit, atau turun 12,5% dari penjualan Honda di Februari 2014 yakni 423.950 unit.
Namun ada sedikit kenaikan penjualan sepeda motor Honda pada Februari 2015 jika dibandingkan Januari 2015. Ada kenaikan 9,8% dari ketimbang Januari 2015 yang terjual 339.850 unit.
Kenaikan penjualan sepeda Honda terjadi hanya dari tipe sekuter otomatik. Sedangkan penjualan motor sport dan motor bebek malah turun.
Thomas Wijaya, General Mananger Sales Division Astra Honda Motor menyebut, selain daya beli masyarakat yang sedang menurun, penurunan penjualan sepeda motor Februari 2015 akibat banjir di daerah pertanian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
