kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pertamina akan tambah 37 SPBU


Minggu, 13 Agustus 2017 / 18:00 WIB
Pertamina akan tambah 37 SPBU


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - PT Pertamina Retail pada tahun ini akan menambah 37 Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU). Jumlah tersebut tidak sepenuhnya dibangun dari awal, sebab beberapa akan mengakuisisi SPBU milik pihak ketiga. Menurutnya, pembangunan hanya akan menyasar di kota-kota besar di Indonesia saja.

Ivan Asmara, Sekretaris Perusahaan PT Pertamina Retail mengatakan bahwa saat ini secara total, Pertamina memiliki 140 SPBU yang tersebar di berbagai wilayah. Mayoritas SPBU Pertamina saat ini masih berada di Jawa, mengingat kebutuhan akan SPBU yang besar serta populasi kendaraan bermotor yang terbanyak.

Kendati tak membuka angka spesifik yang akan digelontorkan untuk membangun atau akuisisi SPBU baru, namun dirinya menyatakan sudah menyiapkan investasi. Setiap SPBU baru akan menyedot dana investasi berbeda-beda, tergantung berbagai faktor, salah satunya mengenai harga tanah.

"Kebanyakan kami akan akuisisi, jadi investasinya macam-macam, tergantung harga jual. Karena akuisisi SPBU dealer owner, dealer operate (DODO) itu harganya variatif tidak bisa langsung ditentukan, ya investasinya kisaran Rp 8 miliar - Rp 20 miliar untuk satu SPBU," ujarnya kepada KONTAN, Jumat (11/8).

Dirinya mengatakan SPBU yang dimiliki langsung oleh Pertamina lebih lengkap secara produk dan baik secara pelayanan. Selain tagline pasti pas, menurutnya ragam bahan bakar yang ditawarkan juga bermacam-macam, mulai BBM bersubisidi hingga BBK yang terdiri dari Pertalite Ron 90 hingga Pertamax Racing dengan Ron 100.

"Kami punya untuk kelas di atas Premium, seperti Pertalite itu Ron 90, dari sisi kualitas dan kuantitas takaran sudah pasti pas dan harga kami sangat bersaing," lanjutnya.

Selain SPBU, Pertamina Retail juga mengoperasikan 9 unit SPBG dan 1 SPBB. Namun hal itu merupakan penugasan dan bukan merupakan inisiatif ekspansi perusahaan. Pertamina Retail sejauh ini hanya berperan sebagai operator saja, sedang inisiasinya sepenuhnya ditangan Kementerian ESDM. "Salah satu misi kami itu menjadi role model, itu kan berarti dari sisi fasilitas, sarana dan prasarana serta pelayanan harus bagus," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×