Reporter: Muhammad Julian | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertamina memastikan bahwa kenaikan harga Pertamax akan terus diimbangi dengan ketersediaan stok serta jaminan distribusi ke seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia.
Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan, upaya ini merupakan bentuk komitmen Pertamina dalam menjaga ketahanan energi nasional.
“Dari segi harga juga tetap dijaga paling kompetitif. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, dan ke depan harga Pertamax akan terus dievaluasi mengikuti tren harga minyak dunia, ini sudah berlaku ketika kemarin Pertamina mengevaluasi dan menurunkan harga Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex,” ujarnya dalam siaran pers yang dirilis Minggu (4/9).
Baca Juga: Pemerintah Tetap Naikkan Harga BBM Meski Harga Minyak Sempat Turun, Ini Alasannya
Seperti diketahui, Pertamina Patra Niaga menetapkan harga baru Pertamax yang berlaku mulai tanggal 3 September. Harga jual Pertamax ditetapkan Rp 14.500 per liter untuk wilayah DKI Jakarta atau daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) 5%.
Penetapan harga tersebut berdasar pada tren ICP yang dinilai masih cukup tinggi. Sebagai gambaran, Indonesia Crude Price (ICP) pada bulan Agustus lalu tercatat sekitar US$ 94,17 per barel.
Irto memastikan, penetapan harga ini sudah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga jenis bahan bakar umum (JBU).
“Penetapan harga ini sudah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga jenis bahan bakar umum (JBU). Jika dibandingkan dengan seluruh produk RON 92, harga Pertamax masih paling kompetitif,” tambah Irto.
Menurut Irto, harga Pertamax tidak disesuaikan secara berkala mengikuti tren ICP dalam beberapa bulan terakhir ini. Walhasil, sampai dengan saat ini harga jual Pertamax terdapat selisih dengan harga keekonomian.
Baca Juga: Hingga Agustus 2022, Realisasi Penyaluran Pertalite Sudah Capai 19,5 Juta KL
“Tercatat sejak Maret hingga September 2022, BBM RON 92 yang setara Pertamax sudah disesuaikan secara berkala oleh badan usaha lain, sedangkan Pertamax baru sekali penyesuaian harga pada April lalu,” jelas Irto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News