kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.908.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.315   11,00   0,07%
  • IDX 7.191   50,78   0,71%
  • KOMPAS100 1.030   4,26   0,42%
  • LQ45 783   3,61   0,46%
  • ISSI 236   2,19   0,93%
  • IDX30 404   1,74   0,43%
  • IDXHIDIV20 466   3,14   0,68%
  • IDX80 116   0,64   0,56%
  • IDXV30 119   1,51   1,29%
  • IDXQ30 129   0,51   0,40%

Perusahaan Jepang Terus Melirik Indonesia


Kamis, 24 September 2009 / 19:30 WIB
Perusahaan Jepang Terus Melirik Indonesia


Reporter: Nurmayanti | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Indonesia tetap menjadi incaran investasi dan pasar potensial para investor asing. Tak hanya investor baru tetapi juga perusahaan yang sudah lama menanamkan investasinya di Indonesia, seperti Jepang.

Hal ini terungkap dalam kunjungan delegasi misi dagang 49 pengusaha asal Negeri Sakura ke Departemen Perindustrian (Depperin) kemarin (24/9). Ketua Delegasi Misi Dagang Jepang Kenichi Ohmae mengatakan, ada beberapa hal yang menjadi ketertarikan pihaknya berinvestasi di Indonesia.

Sebutlah stabilitas ekonomi Indonesia, pertumbuhan ekonomi yang atraktif, dan potensi pasar domestik yang besar. Bahkan, nilai investasi dan penetrasi pasar produk manufaktur Jepang direncanakan naik US$ 1 miliar dalam lima tahun ke depan. “Ini bisa dilihat sepanjang 20 tahun terakhir, investasi dan pertumbuhan pangsa pasar produk manufaktur Jepang di Indonesia melonjak tiga kali lipat,” kata Ohmae.

Terus tumbuhnya investasi Jepang seiring rencana restrukturisasi dan reorientasi manajemen perusahaan Jepang yang telah berinvestasi di Indonesia. Saat ini, ada sekitar 1.500 perusahaan Jepang di Indonesia yang mampu meningkatkan kemampuan manajemen produktivitas dan kesejahteraan untuk mencapai tujuan kedua investasi itu.

Ohmae bahkan menilai, dengan potensi yang ada, Indonesia seharusnya masuk ke dalam jajaran Negara potensi investasi yang dikenal dengan BRIC yang terdiri dari Brazil, Rusia, India dan China. Pasalnya, selain memiliki SDM, Indonesia juga memiliki sumber daya alam yang mendukung. Hal ini terbukti ketika pertumbuhan industri merosot, beberapa perusahaan Jepang yang berinvestasi di luar seperti Indonesia tetap berhasil tumbuh.

Perusahaan yang ada di Indonesia dan tetap tumbuh semisal PT Mandom Indonesia Tbk, PT Unicharm Indonesia, dan PT Amerta Indah Otsuka atau produsen Pocari Sweat. “Ketiga perusahaan itu bisa melipatgandakan keuntungan hingga tiga kali lipat melalui ekspansi pabrik-pabrik senilai US$ 70 miliar. Jadi selain India dan China yang tumbuh cepat, Indonesia sekarang sangat menjanjikan untuk investasi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×