Reporter: Filemon Agung | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Puri Global Sukses Tbk (PURI) optimistis dapat mendongkrak pendapatan hingga 11,16% secara year on year (yoy) di tahun 2021.
Asal tahu saja, PURI menargetkan pendapatan tahun ini mencapai Rp 84,28 miliar. Mengingat di tahun 2020, PURI membukukan pendapatan sebesar Rp 75,82 miliar.
Kenaikan kinerja juga diharapkan untuk laba bersih yang ditargetkan bisa mencapai Rp 9,51 miliar atau naik 30,17% yoy dibanding tahun 2020 yang hanya Rp 7,30 miliar.
Corporate Secretary PURI Herwiwati mengungkapkan, target peningkatan kinerja tahun ini ditopang sejumlah indikator antara lain daya serap market, tingkat suku bunga bank, pertumbuhan ekonomi Indonesia dan Batam khususnya, fluktuasi nilai mata uang rupiah dan kebijakan pemerintah.
"Optimisme ini didorong oleh penyelesaian pembangunan semua proyek perumahan dan ruko tahun 2021 dan berharap semua sisa stock yang ada laku semua terjual," jelas Herwiwati dalam gelaran Public Expose, Jumat (24/6).
Baca Juga: Ini strategi Puri Global Sukses (PURI) kejar kinerja di 2020 dan 2021
Dia menambahkan, demi mendongkrak kinerja di tahun ini maka sejumlah upaya dilakukan antara lain efisiensi biaya dengan tetap menjaga kualitas produk hingga peningkatan layanan kepada konsumen. PURI juga berupaya meminimalisir pemakaian dana pinjaman bank demi mengurangi beban bunga.
Sejumlah upaya peningkatan penjualan juga dilakukan melalui implementasi teknologi hingga memastikan kegiatan operasi berjalan maksimal.
Tak sampai di situ, pemberian diskon dan promo yang menarik diakui Herwiwati jadi salah satu strategi PURI demi mengerek kinerja di tahun ini.
Pada 2021, PURI memastikan telah memperoleh landbank seluas 95.620 m2 di Tanjung Buntung, Pulau Batam.
Herwiwati mengungkapkan alokasi capital expenditure (capex) tahun ini mencapai Rp 65 miliar yang akan digunakan untuk penyelesaian proyek Apartemen Permata Residence, finalisasi proyek perumahan dan ruko yang masih tersisa serta memulai tahap awal mega proyek The Monde City.
"Pada tahun 2021, perusahaan memiliki sumber dana untuk menutupi capex dari cash flow hasil pre payment dan hasil cash settlement dari kustomer atas transaksi penjualan perumahan dan ruko serta working capital loan dari Bank BNI sebesar Rp 30 miliar," jelas Herwiwati.
Di sisi lain, PURI memastikan dengan torehan positif pada tahun 2020 maka perusahaan akan membagikan dividen tunai kepada pemegang saham sebesar 20% dari laba bersih setelah dikurangi cadangan.
"Dividen yang dibagikan sebesar Rp 1,44 per lembar saham dengan total dividen sebesar Rp 1,44 miliar," pungkas Herwiwati.
Selanjutnya: Djasa Ubersakti (PTDU) kembangkan dua proyek properti di Bogor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
