Reporter: Annisa Maulida | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelemahan dan fluktuasi mata uang rupiah rupanya tak banyak berdampak pada harga bahan pangan yang sebagian masih diimpor seperti kedelai sebagai bahan baku tempe dan tahu
Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Gakoptindo) Aip Syarifuddin mengatakan, pelemahan rupiah yang terjadi akhir-akhir ini tak berdampak besar pada perubahan harga kedelai impor. Berdasarkan data dari laporan yang ia terima, harga kedelai impor selama empat bulan terakhir dari Mei sampai 7 September masih sekitar Rp 7.000-Rp 7.100 per kilogram (kg).
“(harga kedelai impor) Masih sama. Sekarang ini kita butuh sekitar 1,8 juta ton-2 juta ton untuk produksi tahu dan tempe,” ujar Aip kepada Kontan.co.id, Sabtu (8/9).
Alhasil, kata Aip harga tahu tempe di pasar masih belum naik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
