Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Oil Perkasa Tbk (OILS) menargetkan kinerja keuangan yang agresif untuk tahun 2023 mendatang. Capaian kinerja positif hingga semester I 2022 turut menambah keyakinan manajemen untuk tahun depan.
Direktur Utama OILS Johan Widakdo Liem mengungkapkan, pendapatan di tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp 605 miliar atau meningkat dari target tahun ini yang sebesar Rp 504 miliar. Sementara itu, laba bersih untuk tahun 2023 ditargetkan sebesar Rp 24 miliar atau lebih tinggi dari target tahun ini yang sebesar Rp 14 miliar.
Johan mengungkapkan, tahun 2022 menjadi tahun yang bagus bagi perusahaan dengan adanya peningkatan penjualan yang signifikan dan margin laba yang cukup tinggi. Selain itu, kendala pengadaan lahan yang terjadi untuk komoditas CPO dinilai menjadi peluang untuk mendorong produk CNO.
"Indonesia memiliki market share CNO terbesar kedua setelah Filipina," tegas Johan dalam Public Expose Virtual, Kamis (27/10).
Baca Juga: Indo Oil Perkasa (OILS) Targetkan Pendapatan Tahun Ini Capai Rp 504,29 Miliar
Selain itu, peningkatan permintaan untuk CNO sebagai prduk substitusi CPO diklaim terus mengalami peningkatan.
Johan menambahkan, saat ini OILS terus membuka peluang untuk masuk ke pasar ekspor yang baru. Saat ini manajemen tengah menuntaskan sejumlah sertifikasi untuk membuka peluang masuk ke pasar Amerika Serikat.
Pada tahun ini, kontribusi pasar ekspor mencapai 80% dari total pendapatan perusahaan. Meski demikian, Johan menegaskan, pihaknya tidak menaruh target khusus untuk tahun depan.
"Kita selalu cari value paling bagus untuk penjualan kita baik domestik maupun ekspor. Manapun yang memberikan value besar sehingga dapat profit margin yang lebih tinggi," ungkap Johan.
Selain itu, OILS pun menargetkan utilisasi dan efisiensi untuk tahun depan dapat terus meningkat. Meski demikian, manajemen saat ini masih melakukan perhitungan lebih jauh untuk alokasi belanja modal pada tahun depan.
Baca Juga: Bukit Asam (PTBA) Proyeksikan Porsi Ekspor Capai 40% dari Penjualan Batubara
Sebagai gambaran, merujuk laporan keuangan OILS, pendapatan perusahaan pada semester I 2022 mencapai Rp 266,25 miliar atau meningkat 59,73% secara tahunan alias year on year (YoY). Pada semester I 2021 lalu, OILS membukukan pendapatan sebesar Rp 166,68 miliar.
Sementara itu, OILS mencetak laba bersih sebesar Rp 8,59 miliar. Jumlah ini terkerek 324,82% YoY dari besaran periode sama di tahun sebelumnya sebesar Rp 2,02 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News