kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45901,40   8,81   0.99%
  • EMAS1.332.000 0,60%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

SPSL Rampungkan Pembanguan JTCC Seksi 4, Siap Beroperasi Menunjang Arus Mudik


Kamis, 30 Maret 2023 / 16:29 WIB
SPSL Rampungkan Pembanguan JTCC Seksi 4, Siap Beroperasi Menunjang Arus Mudik
ILUSTRASI. Proyek ruas jalan tol Cimanggis-Cibitung yang digarap PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) di Jalan?Alternatif Cibubur, Jatikarya,?Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) telah merampungkan pembangunan Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) Seksi 4 yang menghubungkan Tarumajaya-Cilincing sepanjang 7,4 Km, yang tersambung dengan JORR dan jalan arteri Cilincing.

Selesainya pembangunan tersebut, jalan tol sepanjang 34,7 Km kini siap beroperasi fungsional untuk menunjang arus mudik dan barang menjelang dan sepanjang Lebaran 2023.

"Proses uji laik fungsi telah selesai dilaksanakan oleh Tim Kementerian PUPR, Perhubungan Darat, dan Korlantas Pori pada dua minggu lalu. Dan pada bulan April mendatang JTCC siap beroperasi secara fungsional sebagai bagian dari jaringan jalan yang mendukung akses transportasi terutama dalam menghadapi arus mudik Lebaran," kata Joko Noerhudha, Direktur Utama PT Pelindo Solusi Logistik atau SPSL dalam keterangan resminya, Kamis (30/3).

Joko Noerhudha menambahkan, JTCC Seksi 4 akan beroperasi secara fungsional tanpa dipungut tarif atau gratis. Ini merupakan sala satu bentuk dukungan SPSL terhadap kelancaran lalu lintas kendaraan pada saat arus mudik dan barang yang berpotensi meningkat menjelang maupun sepanjang lebaran tahun 2023 di jalan tol.

Baca Juga: Cek Jalan Tol yang Akan Beroperasi Tahun Ini, Jumlahnya Ada 13

JTCC merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional yang nantinya akan memperlancar akses logistik dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju kawasan industri di Timur Jakarta dan sebaliknya, sehingga dapat saling terhubung secara lebih baik dengan hinterland dan kawasan industri di timur Jakarta.

Hal ini diharapkan dapat mengurangi waktu tempuh kendaraan angkutan, membantu menurunkan biaya logistik nasional, serta memberikan dampak multiplier effect berupa peningkatan daya saing Nasional.

"Ini juga merupakan sala satu upaya perusahaan dalam menciptakan value creation dan financial uplift," kata Joko.

Sebagai informasi, beroperasinya JTCC sepanjang 34,7 Km merupakan salah satu bagian dari pembangunan Jalan Tol di Indonesia yang saat ini telah mencapai 2.620,01 Km dengan 70 ruas Jalan Tol dan dikelola oleh 49 Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

Pengoperasian jalan tol ini mendukung akselerasi kemajuan ekonomi Indonesia, kelancaran mobilitas, pergerakan komuter, dan logistik.

Ruas Jalan Tol Cibitung-Cilincing dibangun dan dioperasikan oleh PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways (PT CTP), yang dimiliki oleh PT Akses Pelabuhan Indonesia dan PT Menara Maritim Indonesia. Kedua perusahaan tersebut merupakan anakusaha PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL).

Baca Juga: Kementerian PUPR Targetkan Penambahan 309,78 Km Jalan Tol Beroperasi Hingga 2023

JTCC Seksi 1 telah beroperasi sejak 31 Juli 2021, Seksi 2 dan Seksi 3 juga sudah beroperasi sejak jalan tol ini diresmikan penggunaannya oleh Presiden Joko Widodo pada bulan September 2022.

Saat ini dari tiga seksi yang sudah beroperasi tercatat Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) sekitar 23-25 ribu kendaraan perhari. Dan jika keempat Seksi JTCC telah beroperasi secara penuh, LHR diperkirakan dapat mencapai 30-35 ribu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×