kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Tantangan Global Masih Berlanjut, Indofood ICB (ICBP) Bakal Evaluasi Strategi Bisnis


Rabu, 01 Mei 2024 / 15:01 WIB
Tantangan Global Masih Berlanjut, Indofood ICB (ICBP) Bakal Evaluasi Strategi Bisnis
ILUSTRASI. Indofood CBP (ICBP) akan evaluasi strategi bisnis di tahun 2024


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mampu mencetak pertumbuhan penjualan bersih pada kuartal I-2024. Namun capaian itu harus rela tergerus akibat membengkaknya beban keuangan. 

Direktur Utama Indofood CBP Sukses Makmur Anthoni Salim mengatakan di tengah tantangan global yang masih terus berlanjut, ICBP masih mampu mengawali 2024 dengan kinerja yang baik. 

"Kami akan terus melakukan evaluasi dan penyesuaian strategi serta langkah-langkah kami dalam menghadapi dinamika pasar global," jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (30/4). 

Menurunya, evaluasi dan penyesuaian strategi ini perlu dilakukan untuk mempertahankan untuk mempertahankan daya saing dan mendorong pertumbuhan organik baik pasar dalam maupun luar negeri. 

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2024, ICBP mengantongi penjualan bersih Rp 19,92 triliun di kuartal I-2024. Raihan itu tumbuh 4,07% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp 19,14 triliun. 

Baca Juga: Tertekan Beban, Laba Bersih Indofood CBP (ICBP) Melorot 40% Menjadi Rp 2,35 Triliun

Namun raihan tersebut harus tergerus oleh beban keuangan ICBP yang menggemuk dalam tiga bulan pertama di 2024 ini. Pos beban ini membengkak 267,28% YoY menjadi Rp 1,70 triliun. 

Alhasil, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk ICBP melorot 40,52% YoY menjadi Rp 2,35 triliun per 31 Maret 2024 dari capaian per 31 Maret 2023 di Rp 3,95 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×