Reporter: Gentur Putro Jati | Editor: Cipta Wahyana
JAKARTA. Rezeki bisnis musik PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) semakin tebal. Setiap bulan, operator telekomunikasi ini mengantongi Rp 150 juta-Rp 200 juta per bulan dari Langit Musik, toko musik online yang dikelolanya.
Vice President Digital Music & Content Management Telkomsel Krishnawan Pribadi menjelasakan, toko virtual yang dikelola Telkomsel sejak awal 2010 itu menyediakan 15.000 lagu full track yang siap diunduh.
Ia mengklaim, saat ini, rata-rata sekitar 40.000 pelanggan aktif mengunduh satu sampai dua lagu di situs tersebut setiap harinya.
Selama ini, Langit Musik menawarkan lagu satuan maupun dengan sistem paket. Selain itu, mereka juga menjual lagu dalam paket bundling dengan telepon seluler (ponsel).
"DI tahap awal, kami menggandeng Nexian untuk menyediakan ponsel musik seharga Rp 550.000 sebanyak 30.000-40.000 unit. Pada tahun depan, akan disediakan 50.000 unit setiap bulannya," jelasnya.
Langit Musik juga menyediakan klip video yang dapat diunduh oleh pelanggan. Target omzet penjualan video clip ini hingga akhir tahun sebesar Rp 5 miliar-Rp 6 miliar. Sedangkan tahun depan, Telkomsel mematok target sekitar Rp 10 miliar setiap bulan. Kami lebih optimistis dalam menjual layanan ini karena pelanggan lebih ingin menikmati gambar dan lagu," jelasnya.
Langit Musik merupakan salah satu bisnis baru yang dikembangkan Telkomsel. Telkomsel menargetkan, bisnis baru ini bisa menyumbang sekitar 12%-15% dari total target pendapatan mereka tahun ini yang mencapai Rp 48 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
