Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Reka Cakrabuana Logistik atau Qrim Express tidak hanya fokuskan bisnisnya menyasar customer to customer (C2C). Pasalnya perusahaan juga menyasar segmen e-commerce dengan menggandeng beberapa e-commerce.
Asal tahu saja, pasar logistik memang didominasi konsumen ritel dengan porsi 80% oleh karena itu perusahaan patungan Lippo Group dengan Sumitomo Corporation tersebut menyasar segmen tersebut. Namun manajamen juga menggandeng beberapa e-commerce untuk pengembangan pasar.
"Kami sudah ada di platform e-commerce second tier, karena kami mulai dari kecil dulu dan kami coba quality dulu. Kalau sudah baik baru kami ramp up ke e-commerce yang besar-besar," ujarnya di Jakarta, Senin (4/11)
Baca Juga: Volume pengiriman meningkat, Qrim Express investasi conveyor senilai US$ 1 juta
Saat ini total pengiriman baik dari segmen C2C maupun lainnya sudah mencapai 60.000 pengiriman. Jumlah tersebut diharapkan pada tahun depan akan meningkat, apalagi per hari ini manajemen juga merilis aplikasi Qrim yang sudah tersedia di Google Play Store.
"Kami fokus ke C2C karena marketnya besar dan ini menarik sekali buat kami," lanjutnya.
Asal tahu saja, saat ini Qrim Express sudah melayani pengantaran ke 3.500 area di 7 kota utama yakni Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan dan Makassar. Total counter saat ini mencapai 600 mitra dan pada tahun depan akan tumbuh dua kali.
Baca Juga: Berkah kurir daerah dari semarak bisnis online
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
