kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Trikomsel gaet Huawei pasarkan ponsel


Senin, 27 Oktober 2014 / 10:50 WIB
Trikomsel gaet Huawei pasarkan ponsel
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS) Janet Yellen berharap regulator perbankan AS terbuka untuk opsi merger.Made Nagi/Pool via REUTERS


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Markus Sumartomjon

JAKARTA. PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) optimistis kinerja tahun depan tetap bisa tumbuh dobel digit. Salah satu caranya adalah mengoptimalkan kemitraan eksklusif serta menggenjot penjualan aksesoris audio personal tahun depan.

Sugiono Wiyono Sugialam, Presiden Direktur Trikomsel mengatakan, saat ini piaknya telah memiliki dua mitra eksklusif vendor ponsel, yakni Lenovo dan Huawei. Kemitraan eksklusif ini meliputi sebagai distributor dan peritel. "Untuk Huawei kemitraan eksklusif hanya untuk produk smartphone (ponsel pintar)," kata Sugiono kepada KONTAN akhir pekan lalu.

Supaya lancar, TRIO sudah menyiapkan strategi agar kedua produk tersebut bisa laris dan tidak kanibal. Namun, Sugiono masih belum bisa membeberkan detail strateginya tersebut. Yang jelas, kemitraan resmi Trikomsel dengan perusahaan asal China ini dimulai kuartal empat tahun ini. "Proyeksi kami, kontribusi Huawei baru terlihat di akhir semester satu tahun depan. Besarnya kira-kira single digit, 5%," timpal dia.

Adapun alasan TRIO mau bermitra eksklusif dengan Huawei lantaran selain punya produk yang berkualitas, Huawei juga membangun jaringan telekomunikasi bersama operator seluler di Indonesia. Sehingga, kesamaan infrastruktur dengan ponsel pintar bisa menjadi nilai tambah dimata konsumen lokal.

Masuk ke aksesoris

Meski begitu,  proyeksi kontribusi  pendapatan Lenovo masih lebih besar. Soalnya,  kemitraan dengan Lenovo sudah lebih dulu. Pada 2013 penjualan ponsel Lenovo mencapai 12% atau Rp 883,5 miliar dari total pendapatannya Rp 10,37 triliun.

Tahun ini Trikomsel menargetkan pendapatan sebesar Rp 11,83 triliun. Pada semester I-2014, pendapatan TRIO mencapai Rp 5,8 triliun atau 49% dari target 2014. 

Supaya target bisnis tercapai,  selain kemitraan eksklusif, Trikomsel juga masuk ke binis penjualan aksesoris personal audio Soundwave. Tahun ini ditargetkan akan ada 25 gerai Audio Soundwave  dengan luas gerai paling kecil 70 meter persegi (m²) berkonsep in shop alias di dalam toko OkeShop maupun Global Teleshop. Dua toko kelolaan TRIO. "Akan ada 100 toko tahun depan. Tahun ini ada 25 toko," jelas dia tanpa menyebut investasi per gerai.

Menurut Sugiono, produk personal audio ini dipasarkan sebagai penunjang produk smartphone premium seperti iPhone 6 dan yang lain. Harapannya, penjualan ponsel premium bisa laris manis. "Tahun depan kami masih optimistis untuk bisa tumbuh dobel digit, tapi masih kami hitung angkanya," katanya..

Jaringan distribusi TRIO per Agustus mencapai 108 poin distribusi yang menjangkau lebih dari 15.000 riteler pihak ketiga disetiap provinsi di 183 kota dengan jaringan ritel mendekati 1.000 toko. Di Myanmar, jaringan ritel Trikomsel memiliki jaringan 11 toko di tiga kota terpadat dan menempatkan 23 toko ritel di daerah strategis teramai di seluruh Singapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×