kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Tumbuh 8,09%, Hasnur Internasional (HAIS) Cetak Pendapatan Rp 1,02 Triliun di 2024


Senin, 24 Februari 2025 / 20:34 WIB
Tumbuh 8,09%, Hasnur Internasional (HAIS) Cetak Pendapatan Rp 1,02 Triliun di 2024
ILUSTRASI. Kapal tunda atau tugboat milik PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS).


Reporter: Vina Elvira | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) mengumumkan pencapaian kinerja keuangan dan operasional tahun 2024. 

Hasnur tercatat membukukan pendapatan tahun 2024 sebesar Rp 1,02 triliun atau tumbuh 8,09% dibanding pendapatan tahun 2023 yang sebesar Rp 941,91 miliar. 

HAIS juga berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 121,29 miliar. 

Selain itu, HAIS juga mencatat pertumbuhan aset sebesar 31,18% menjadi Rp 1,20 triliun dari Rp 914,49 miliar pada 2023. Pertumbuhan aset ini terjadi seiring dengan penambahan 3,5 set armada tugboat dan barge pada 2024.

Pertumbuhan pendapatan Hasnur sejalan dengan peningkatan volume muatan kargo yang mencapai 12,09 juta metrik ton (MT) pada 2024, naik 8,27% dari 11,17 juta MT pada tahun 2023 dengan kargo batubara sebagai kontributor utama.

“Dengan komitmen yang kuat, kami yakin HAIS akan semakin solid dalam menghadapi tahun-tahun mendatang,” kata Direktur Keuangan Hasnur Internasional Shipping, Rickie, Senin (24/2). 

Baca Juga: Tingkatkan Kinerja Operasional, Hasnur Internasional (HAIS) Tambah 2 Set Armada Baru

HAIS melakukan investasi strategis pada tahun 2024 dengan menambah 3,5 set armada baru, sehinga total armada Perseroan per Desember 2024 sebanyak 19 tugboat dan 19 barge. 

Selain ekspansi armada, HAIS juga memperkuat kapabilitas operasional dalam bisnis floating loading facilities (FLF) melalui entitas anak usaha PT Hasnur Resources Terminal, yang membuat perusahaan joint venture dengan PT Multi Guna Maritim bernama PT Hasnur Multi Sinergi, untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing di industri logistik maritim. 

Meskipun menghadapi tantangan dari fluktuasi harga komoditas dan kondisi pasar, Hanur tetap berkomitmen pada operational excellence dan efisiensi biaya. 

Implementasi teknologi dan optimalisasi rute pengiriman terus dilakukan guna meningkatkan daya saing serta memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan. 

“Kami tetap optimis terhadap prospek bisnis ke depan dengan strategi yang berfokus pada ekspansi terukur, diversifikasi layanan, serta peningkatan efisiensi operasional. Dengan fundamental yang kuat, kami yakin dapat terus tumbuh dan memberikan nilai bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya,” ujar Rickie. 

Baca Juga: Hasnur Internasional (HAIS) Tambah Armada Baru, Targetkan Angkut 12,5 Juta MT di 2025

Selanjutnya: BEI Buka-bukaan Soal Saham IPO Sepi di Februari 2025

Menarik Dibaca: Ajak Perempuan Hijab Terapkan Gaya Hidup Sehat, Nivea Hijab Run 2025 Sukses Digelar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×