kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Utilisasi Armada Mitra Pinasthika Mustika (MPMX) Melaju Makin Kencang di 2022


Selasa, 26 April 2022 / 19:59 WIB
Utilisasi Armada Mitra Pinasthika Mustika (MPMX) Melaju Makin Kencang di 2022
ILUSTRASI. Distribusi dan penjualan sepeda motor Honda oleh anak usaha PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX).


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) mengakui utilisasi armadanya meningkat menjadi 94% dibandingkan tahun lalu yang berada di level 90%. Kenaikan ini ditopang oleh pemulihan ekonomi yang mendorong mobilitas masyarakat dan geliat industri logistik. 

GM Corporate Communication & Sustainability Mitra Pinasthika Mustika, Natalia Lusnita mengatakan, seiring dengan pemulihan ekonomi, permintaan atas rental mobil dan driver service juga mengalami peningkatan. 

“Kami juga melihat bahwa bisnis online terutama sejak pandemi menjadi semakin marak, transportasi logistik juga semakin bertumbuh, ini pun memberi peluang untuk bisnis rental kendaraan,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (26/4). 

Baca Juga: Saham-Saham Grup Saratoga Melesat Sejak Awal Tahun, Simak Rekomendasi Analis

Natalia menilai bahwa rental mobil menjadi salah satu opsi yang lebih baik dibandingkan dengan kendaraan umum karena memberikan mobilitas pribadi yang lebih aman terutama di masa pandemi ini. 

Atas dasar itu, MPMX mencatatkan rata-rata utilisasi armadanya naik menjadi 94% dibandingkan 2021 yang berada di level 90%. Saat ini Mitra Pinasthika Mustika memiliki lebih dari 13.000 unit kendaraan rental yang dioperasikan MPMRent. 

“Adapun belanja modal yang dianggarkan Perseroan untuk 2022 sebesar Rp 600 miliar hingga Rp 700 miliar yang sebagian besar dialokasikan untuk pembelian unit mobil untuk MPMRent dan program peremajaan unit,” ujarnya. 

Melihat prospek bisnis yang akan mendukung bisnis MPMX di tahun ini, pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan 10% hingga 15% dibandingkan 2021. Sementara secara historis marjin laba bersih berkisar antara 2%-3% dari pendapatan. 

Baca Juga: Saratoga (SRTG) Menyiapkan Belanja Modal US$ 150 Juta untuk 2022

Kendati sudah memasang target, manajemen MPMX masih akan melihat situasi pada kuartal I 2022. Jika pandemi semakin mereda dan situasi perekonomian semakin membaik, Natalia tidak menampik ada kemungkinan MPMX akan merevisi target seperti yang pernah dilakukannya di 2021. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×