kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.909.000   5.000   0,26%
  • USD/IDR 16.311   4,00   0,02%
  • IDX 7.181   67,58   0,95%
  • KOMPAS100 1.048   9,71   0,94%
  • LQ45 810   8,00   1,00%
  • ISSI 231   1,92   0,84%
  • IDX30 421   4,35   1,04%
  • IDXHIDIV20 494   4,81   0,98%
  • IDX80 118   1,05   0,90%
  • IDXV30 120   1,57   1,32%
  • IDXQ30 136   1,14   0,85%

Viral Kapal JKW & Iriana! Apakah Milik Jokowi? Ini Data Resmi Kemenhub


Selasa, 10 Juni 2025 / 04:00 WIB
Viral Kapal JKW & Iriana! Apakah Milik Jokowi? Ini Data Resmi Kemenhub
ILUSTRASI. setidaknya ada 8 kapal yang bernama JKW Mahakam. Namun demikian, kepemilikannya terafiliasi dengan empat perusahaan berbeda.


Reporter: kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Di tengah kegaduhan tambang nikel di Raja Ampat, muncul kapal-kapal bernama JKW dan Iriana. Apakah kapal JKW dan Iriana yang menjadi pengangkut hasil tambang tersebut milik keluarga Presiden ke-7 Indonesia, Joko Widodo (Jokowi)?

Polemik tambang nikel di Raja Ampat tampaknya belum akan mereda dalam waktu dekat. Terbaru, banyak unggahan video yang viral di media sosial memperlihatkan keberadaan kapal-kapal yang dinarasikan sebagai pengangkut bijih nikel.

Yang jadi kontroversi, kapal-kapal tersebut memiliki nama mirip dengan inisial Presiden ke-7 RI Jokowi dan mantan ibu negara, Iriana Jokowi.

Baca Juga: Lo Kheng Hong Dapat Dividen Jumbo Dari Blue Chip Ini, Investor Pilih Beli/Jual?

Berdasarkan penelusuran Kompas.com pada laman Direktorat Perkapalan dan Kepelautan Kementerian Perhubungan (Ditkapel Kemenhub), ternyata memang benar ada kapal-kapal dengan nama lambung TB JKW Mahakam dan tongkang Dewi Iriana.

TB adalah singkatan dari tug boat, sebutan untuk kapal jenis kapal tunda. Kapal ini digunakan khusus untuk menarik atau mendorong kapal lainnya, seperti kapal yang hendak berlabuh ke pelabuhan hingga kapal tongkang yang tidak memiliki mesin penggerak sendiri.

Dari penelusuran data pencarian kapal di situs Ditkapel Kemenhub, setidaknya ada 8 kapal yang bernama JKW Mahakam. Namun demikian, kepemilikannya terafiliasi dengan empat perusahaan berbeda.

Rincian kapal dengan nama lambung mirip insial Presiden ke-7 RI tersebut antara lain:

  • JKW Mahakam 1
  • JKW Mahakam 2
  • JKW Mahakam 3
  • JKW Mahakam 5
  • JKW Mahakam 6
  • JKW Mahakam 7
  • JKW Mahakam 8
  • JKW Mahakam 10

Masih merujuk pada data yang diakses dari Ditkapel Kemenhub, beberapa kapal dengan nama JKW dimiliki oleh PT Pelita Samudera Sreeya (PSS). Perusahaan tersebut merupakan anak usaha PT IMC Pelita Logistik Tbk (kode emiten: PSSI).

PSSI adalah perusahaan pelayaran logistik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kantor pusat perusahaan ini berada di Menara Astra, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.

Mengutip Keterbukaan Informasi BEI, PT PSS rupanya baru didirikan oleh PT PSSI pada tahun 2023. Perusahaan ini fokus pada bisnis angkutan barang tambang. Selain PT PSS, kapal-kapal dengan nama JKW dimiliki perusahaan lain yakni PT Permata Lintas Abadi (PLA), PT Sinar Pasifik Lestari (SPL), dan PT Glory Ocean Lines (GOL).

Tonton: Bank Indonesia Bakal Uji Coba QRIS di China dan Arab Saudi

Berikut rincian lengkap kepemilikan Kapal JKW:

  • Kapal JKW Mahakam 1: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal JKW Mahakam 2: PT Glory Ocean Lines
  • Kapal JKW Mahakam 3: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal JKW Mahakam 5: PT Sinar Pasifik Lestari
  • Kapal JKW Mahakam 6: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal JKW Mahakam 7: PT Permata Lintas Abadi
  • Kapal JKW Mahakam 8: PT Sinar Pasifik Lestari
  • Kapal JKW Mahakam 10: PT Pelita Samudera Sreeya

Adapun kapal yang namanya mirip dengan nama istri Jokowi, yakni Kapal Dewi Iriana, jumlahnya mencapai 6 unit. Rinciannya Dewi Iriana 1, Dewi Iriana 2, Dewi Iriana 3, Dewi Iriana 5, Dewi Iriana 6, dan Dewi Iriana 8.

Sama dengan kapal-kapal dengan nama lambung JKW, sebagian kapal-kapal dengan nama Dewi Iriana ini dimiliki oleh perusahaan PT PSS dan perusahaan induknya yaitu PT PSSI.

Berikut rincian lengkap kepemilikan Kapal Dewi Iriana:

  • Kapal Dewi Iriana 1: PT IMC Peliata Logistik Tbk
  • Kapal Dewi Iriana 2: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal Dewi Iriana 3: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal Dewi Iriana 5: PT Pelita Samudera Sreeya
  • Kapal Dewi Iriana 6: PT Sinar Pasifik Lestari
  • Kapal Dewi Iriana 8: PT Permata Lintas Abadi

Pelacakan rute Kapal JKW Mahakam

Beberapa kapal dengan nama JKW Mahakam ini bisa dilacak rutenya melalui laman vesselFinder, ini merupakan situs web pelacakan kapal yang populer di kalangan para pelaut yang menyediakan data real-time tentang posisi dan pergerakan kapal di seluruh dunia.

Aplikasi ini menggunakan jaringan AIS (Automatic Identification System) global untuk memantau kapal. Misalnya Kapal JKW Mahakam 5, posisi terakhir kapal ini yakni berlabuh di Pelabuhan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kemudian Kapal JKW Mahakam 7, posisi terakhirnya terlacak di Pelabuhan Panjang, Lampung.

Kapal JKW Mahakam lainnya yang bisa dilacak di vesselFinder adalah JKW Mahakam 3, kapal ini terakhir terlacak berada di Pelabuhan Bunati, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Masing-masing data pelacakan kapal JKW Mahakam lainnya yakni JKW Mahakam 1 terlacak terakhir berlabuh di Pelabuhan Palembang, JKW Mahakam 2 ada di Pelabuhan Banjarmasin, JKW Mahakam 7 berada di Pelabuhan Kendari.

Sementara untuk Kapal Dewi Iriana, posisinya tak bisa dilacak dari vesselFinder karena berstatus sebagai kapal tongkang sehingga tak dilengkapi dengan AIS.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tambang Nikel di Raja Ampat dan Misteri Kapal Bernama JKW dan Iriana", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/06/09/173457026/tambang-nikel-di-raja-ampat-dan-misteri-kapal-bernama-jkw-dan-iriana?page=all#page2.

Baca Juga: Rp 17 M Sudah Masuk, Lo Kheng Hong Akan Terima Dividen Rp 49,06 M Dari Blue Chip Ini

Selanjutnya: Jumlah Penduduk Miskin di Indonesia Melesat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×