Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Meski sudah mendapat lisensi 5G, XL Axiata terus membangun jaringan 4G hingga ke area-area pelosok di Sumatera. Termasuk di wilayah Provinsi Riau.
Salah satu area di provinsi tersebut yang menjadi perhatian XL Axiata adalah Kabupaten Rokan Hulu. Sebanyak 114 desa di 12 kecamatan sudah terjangkau jaringan 4G XL Axiata.
Selain perluasan jangkauan layanan, pembangunan jaringan di kabupaten ini juga ditujukan untuk meningkatkan kualitas jaringan di area yang sebelumnya terjangkau dan mengalami kenaikan trafik.
Group Head XL Axiata West Region, Desy Sari Dewi mengatakan, saat ini sudah ada sekitar 82% dari total desa di Kabupaten Rokan Hulu yang sudah terlayani XL Axiata. Jumlah tersebut akan terus bertambah mengingat perluasan jaringan 4G masih akan terus kami laksanakan ke depan. Ini seiring dengan tingginya permintaan layanan XL Axiata oleh masyarakat Rokan Hulu.
“Hal itu bisa lihat dari tingginya trafik penggunaan layanan data oleh pelanggan dalam dua tahun terakhir. Yaitu hingga sekitar 338%,” kata Desy, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Sabtu (11/9).
Guna melayani pelanggan di Rokan Hulu, saat ini jaringan XL Axiata ditopang sekitar 170 BTS. Termasuk sebanyak sekitar 65 BTS 4G. Dua tahun terakhir, jumlah BTS bertambah sebanyak 20 unit, termasuk 20 BTS 4G.
Jika melihat perluasan wilayah, dalam dua tahun terakhir ada penambahan wilayah baru yang terdiri dari lima desa dan satu kecamatan. Di area perkotaan seperti ibu kota kabupaten, Pasir Pengaraian, penambahan BTS ditujukan untuk menjaga kualitas jaringan mengingat trafik yang terus meningkat. XL Axiata menjadi solusi komunikasi di seluruh area Kabupaten Rokan Hulu. Termasuk di area perkebunan sawit dan karet yg sudah terhubung oleh jaringan XL Axiata.
Fiberisasi jaringan 4G juga telah berjalan di wilayah Provinsi Riau, termasuk Rokan Hulu dan fiberisasi terus dilakukan dari BTS yang sudah ada. Secara teknis, fiberisasi merupakan upaya modernisasi jaringan dengan cara menghubungkan BTS melalui jalur fiber. Ttermasuk melakukan regenerasi perangkat-perangkat BTS.
Sebelumnya XL Axiata menggelar pengenalan ketersediaan jaringan 5G di Medan. Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa menyampaikan, demo itu dalam rangka sosialisasi jaringan dan layanan 5G ke masyarakat Medan bahkan Sumatera Utara. Hal ini sekaligus sebagai salah satu tahapan dari persiapan XL Axiata menggelar layanan 5G secara komersial dan masif nantinya.
Setelah Medan, Banjarmasin dan Makassar, XL Axiata akan terus memperluas sosialisasi ke kota-kota lain secara bertahap. “Sehingga layanan 5G XL Axiata bisa dinikmati di lebih banyak lokasi di Indonesia,” kata Gede.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
