kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,44   -8,07   -0.86%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada koreksi audit, laba bersih Wismilak Inti Makmur tercatat naik 59,81%


Rabu, 01 Agustus 2018 / 17:16 WIB
Ada koreksi audit, laba bersih Wismilak Inti Makmur tercatat naik 59,81%
ILUSTRASI. Wismilak Inti Makmur Tbk


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wismilak Inti Makmur Tbk, mencatatkan kinerja yang positif. Sampai semester I-2018, laba bersih emiten berkode saham WIIM ini tercatat tumbuh 59,81% menjadi Rp 18,49 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 11,59 miliar.

Surjanto Yasaputera, Direktur Marketing WIIM menjelaskan bahwa yang mengalami pertumbuhan ada di laba kotor. “Laba bersih kami sebenarnya turun sedikit. Itu ada koreksi di audit eksternal,” ungkapnya kepada kontan.co.id saat ditemui di Jakarta, Selasa (1/8).

Dia menjelaskan bahwa tahun lalu ada efisiensi yang dilakukan perusahaan yaitu memindahkan tempat produksi dari Surabaya ke Bojonegoro. Namun, untuk biayanya dicatatkan pada beban pokok penjualan.

Karenanya ada koreksi oleh eksternal audit. “Jadi sebetulnya kalau itu dikeluarkan dari beban pokok penjualan dan dimasukan ke bawah itu sebetulnya tahun ini kami sedikit turun jadi itu koreksi dari eksternal,” tuturnya.

Untuk penurunan laba bersih sendiri, Surjanto bilang penurunannya sangat kecil. “Tidak sampai 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” ujarnya tanpa merinci.

Sampai akhir tahun nanti, WIIM juga masih fokus pada produk yang sudah ada. Dia bilang ada rencana meluncurkan produk baru, tetapi belum tahu kapan akan diluncurkan. “Harapannya bisa tahun ini, tetapi saat ini kami fokus yang sudah ada dulu untuk meningkatkan kinerja di semester II,” paparnya.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, sampai semester I tercatat penurunan penjualan 10,62% menjadi Rp 679,84 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 760,67 miliar.

Untuk laba kotor di semester I ini, WIIM mencatatkan pertumbuhan 2,38% menjadi Rp 205,32 miliar dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 200,54 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×