Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pelarangan mudik berimbas pada Lalu lintas harian rata-rata (LHR) jalan tol milik PT Waskita Toll Road (WTR) di periode mudik lebaran 2020. Adapun penurunan terjadi dikisaran 40%-80%.
Direktur Utama WTR Herwidiakto memaparkan mengungkapkan data perusahaan hingga 25 Mei 2020 dari kondisi LHR di ruas-ruas tolnya mengalami penurunan. Adapun data diambil dari H-10 hingga H2.
"Terbesar dari Pejagan-Pemalang dalam periode tersebut LHR turun 85,67% menjadi 6.232 kendaraan dari periode yang sama tahun 2019 sebanyak 43.492 kendaraan," ujarnya kepada kontan.co.id , Rabu (27/5).
Baca Juga: Pendapatan Waskita Toll Road dari bisnis jalan tol anjlok terdampak corona
Kemudian, disusul dari Pemalang-Batang yang turun 80,18% menjadi 9.662 kendaraan. Selanjutnya, Pasuruan-Probolinggo yang mencatatkan penurunan 77,91% menjadi 4.290 kendaraan.
Pada tol lainnya di Kanci-Pejagan, Ciawi-Sukabumi, dan Bekasi-Cawang-Kampung Melayu juga turut mengalami penurunan. Masing-masing mencatatkan penurunan LHR 76,25%, 39,23% dan 61,53%.
Sebagai tindak lanjut gaungan pemerintah mengenai pelarangan mudik, WTR juga menerapkan penyekatan di jalan tolnya. Akibatnya, hasil pendapatan tol (HPT) juga kian menurun.
Pihaknya mencatatkan selama penyekatan hingga 25 Mei 2020 HPT yang diraih pada hari kerja sebesar Rp 1,39 miliar. Sementara pada akhir pekan sebesar Rp 1,18 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News