kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mustika Land fokus garap proyek menengah dan bawah


Sabtu, 12 September 2020 / 15:40 WIB
Mustika Land fokus garap proyek menengah dan bawah
ILUSTRASI. Gerbang perumahan yang dikembangkan Mustika Land


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mustika Land berkomitmen untuk terus menggarap segmen menengah. Segmen ini dinilai tidak terlalu rentan terhadap krisis karena backlog perumahan menurut data Kementerian PUPR sebagain besar ada di segmen menengah ke bawah.

Backlog perumahan atau kesenjangan antara kebutuhan dan ketersediaan rumah per awal 2020 mencapai 7,64 juta unit. David Sudjana, Chief Executive Officer PT Mustika Land mengatakan, pasar segmen menengah-bawah sangat berkembang. Selain pasarnya gemuk,  segmen ini juga memiliki kemampuan daya beli yang kuat.

“Sebagian besar mereka kelas menengah adalah tenaga kerja profesional dan kreatif yang tidak hanya menggantungkan pada pendapatan gaji semata. Mereka bisa mengciptakan bisnis sampingan dan passive income lainnya. Karena itu daya beli mereka relatif lebih baik,” kata David dlaam keterangan resminya, Sabtu (12/9).

David menyatakan, pasar rumah menengah sangat menarik karena antara tahun 2020 hingga 2030 (data BPS) akan terjadi bonus demografi di Indonesia, di mana kelas menengah rata-rata usia produktif tumbuh sangat besar.

Baca Juga: Luncurkan KPR From Home, BTN gandeng 42 pengembang ini

Faktor ini tentunya akan memicu peningkatan pasar segmen properti menengah, khususnya untuk keluarga-keluarga muda yang belum memiliki rumah (rumah pertama). Target pasar ini memang membeli rumah untuk dihuni, selain juga menjadi investasi.

Mengantisipasi hal tersebut, Mustika Land mengembangkan proyek-proyek segmen menengah diantaranya Mustika Park Place, Mustika Golf Residence, dan Mustika Taman Sari yang dipasarkan dengan harga dikisaran Rp 400 jutaan hingga Rp 800 jutaan. "Untuk kelas yang lebih terjangkau, kita menggarap Mustika Village Sukamulya di Cikarang dan Mustika Village Karawang,” jelas David.

Menurut David, produk rumah di segmen menengah dan bawah memiliki tantangan tersendiri, karena pengembang perlu jeli menciptakan keseimbangan antara harga jual, design dan fasilitas yang disesuaikan dengan daya beli masyarakat. Gaji masyarakat Indonesia rata-rata kalah cepat naiknya dengan harga rumah, sehingga kalau dilihat dari ukuran luas rumah yang sanggup dibeli masyarakat, ukuran rumah yang sanggup dibeli semakin kecil ukurannya dari tahun ke tahun.

“Setiap pengembangan proyek Mustika Land dimulai dengan sebuah cerita. Apakah itu pengembangan perumahan atau komersial, kami memulai setiap proyek dengan menggagas ide-ide bermanfaat yang dapat mempengaruhi perbaikan gaya hidup penghuni dan menemukan cara terbaik untuk mewujudkannya. Ini yang menjadi passion kami dalam merencanakan pengembangan setiap proyek,” ujar David.

Di samping rumah menengah, kata David, Mustika Land juga memasarkan rumah-rumah dengan harga terjangkau (affordable housing) dengan rentang nilai jual harga Rp150 jutaan hingga Rp300 jutaan.  Proyek yang digarap di segmen ini adalah Mustika Village Sukamulya di Cikarang dan Mustika Village Karawang.

Baca Juga: Mustika Land gandeng Creed Group bangun kawasan hunian 35 hektar di Bekasi

David menegaskan, walau mengembangkan segmen rumah kelas bawah, pengembangan infrastruktur dan fasilitas tetap harus direncanakan dengan baik dan bukan seadanya. Seperti proyek Mustika Village Sukamulya, Cikarang, perumahan ini memiliki ROW jalan luas lingkungan sebagian besar 7 meter dan membangun Water Treatment Plant (WTP) diawal, alhasil perumahan ini tidak terasa seperti rumah subsidi.

Perumahan Mustika Sukamulya yang terdiri dari 3.300 unit rumah berbagai tipe, mulai 27/60 (Magnolia) dengan harga mulai Rp150 jutaan dan 30/60 (Marigold) dengan harga mulai Rp190 jutaan dilengkapi dengan area komersial berupa ruko untuk mendukung aktifitas warga perumahan. Sebagai kawasan hunian berwawasan lingkungan, Mustika Sukamulya dilengkapi taman hijau seluas 3.300 m2, danau hampir setenga hektar, fasilitas pengolahan air bersih (WTP), lebar jalan utama (ROW) 14 meter, serta keamanan 24 jam.

Selain itu, Mustika Land juga membangun proyek serviced apartment homes dengan 15 lantai, Mustika Golf Residence, yang berlokasi di jantung kawasan Jababeka, Cikarang. Apartemen ini dikelola dengan dilengkapi staf Jepang, restaurant cafe Jepang autentik, Onsen, gym dan banyak lainnya yang sedang melayani banyak expatriat Jepang yang bekerja di area Cibitung dan Cikarang.

Selanjutnya: Capai target penjualan KPR, BTN beri penghargaan kepada 16 pengembang ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×