kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,35   -7,01   -0.75%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Persaingan mobil MPV semakin sengit


Selasa, 25 Juli 2017 / 10:06 WIB
Persaingan mobil MPV semakin sengit


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Persaingan mobil jenis multipurpose vehicle (MPV) atau kendaraan multiguna ke depan diprediksi kian sengit. Kondisi ini terlihat dari beberapa pabrikan yang berlomba-lomba memproduksi mobil jenis ini.

Mitsubishi Motors Corporation contohnya, dengan memperkenalkan mobil jenis small MPV anyar, Mitsubishi semakin memanaskan pasar low MPV.

Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia Kyoya Kondo mengatakan, mobil jenis MPV masih prospektif. Jenis ini menyumbang sekitar 30% dari total penjualan kendaraan roda empat secara nasional.

Melihat potensi pasar yang besar ini, performa dan penampilan harus dijaga agar menarik bagi konsumen. "Untuk menjawab tantangan kebutuhan masyarakat Indonesia kami riset dan hasilnya tidak hanya membutuhkan penumpang tapi juga model yang bagus," kata Kyoya, Senin (24/7).

Namun sayang, Kyoya masih enggan membeberkan secara spesifik mobil MPV besutan Mitsubishi tersebut. Yang pasti, mobil bertenaga mesin 1.500 cc yang segera dirilis di pameran Gailkindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) ini akan dilego dengan rentang harga Rp 189 juta sampai Rp 246 juta per unit.

Prospek cerah

Cerahnya pasar mobil jenis MPV juga diamini oleh Executive General Manager PT Astra Toyota Motor Fransiscus Soerjopranoto. Ia mengatakan, pasar MPV tetap akan ramai di tahun ini.

Banyaknya pabrikan yang memproduksi mobil jenis MPV tentu membuat konsumen dapat memperoleh alternatif pilihan. Beberapa mobil jenis MPV yang diproduksi Toyota adalah Avanza dan Sienta.

Sementara itu, Direktur Marketing 4W PT Suzuki Indomobil Sales Donny Ishmi Sahputra mengatakan, pasar low MPV masih menarik. Suzuki mengandalkan Ertiga di segmen ini. Pada tahun 2016, produk tersebut terjual 33.402 unit, atau menyumbang 33,1% pada total penjualan Suzuki Indonesia tahun lalu. Tahun ini target penjualan Ertiga tumbuh 20%.

Walaupun memiliki prospek yang positif, di separuh pertama tahun ini penjualan mobil segmen low MPV masih lesu karena menurun tipis 8,28% menjadi 127.156 unit, dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×