kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tour de Central Celebes siap digelar


Selasa, 25 Juli 2017 / 19:58 WIB
Tour de Central Celebes siap digelar


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Johana K.

JAKARTA. Ajang balap sepeda level internasional Tour de Central Celebes siap digelar. Pagelaran olahraga ini akan dilaksanakan di Sulawesi Tengah pada 6-8 November 2017. Ajang ini diikuti 150 peserta dari 12 negara.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, perhelatan Tour de Central Celebes (TDCC) sebagai sarana publikasi dan promosi Sulawesi Tengah di tingkat nasional dan internasional. Perhelatan ini secara tidak langsung mendorong wisata dan investasi serta mempromosikan Kepulauan Togean sebagai destinasi wisata unggulan.

"Melalui event balap sepeda berskala internasional ini, semua pihak mengajak pebalap dan masyarakat untuk menikmati tempat-tempat wisata unggulan Sulawesi Tengah. Destinasi wisata yang sangat potensial seperti Pusentasi, Jembatan Palu, Gunung Gawalise, Cagar Alam Morowali, Taman Nasional Lore Lindu, Tugu Perdamaian, Danau Poso, Kepulauan Togean dan lainnya," ujar Arief Yahya di Balairung Soesilo Sudarman, Kementerian Pariwisata, Selasa (25/7).

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola menambahkan, kunjungan wisatawan asing ke provinsi Sulawesi Tengah tahun 2016 mencapai 57.461 orang. Tahun ini, diproyeksi akan meningkat dengan target 75.000 wisatawan asing serta wisatawan nusantara sebanyak tiga juta orang. "Semoga dengan adanya event ini jumlah kunjungan wisatawan akan meningkat secara signifikan," imbuhnya.

Selain event utama, Tour de Central Celebes ini, nantinya perhelatan ini juga diisi oleh kegiatan pendukung di lokasi start ataupun finish balap sepeda. Antara lain, festival seni dan budaya serta beberapa pameran dalam sejumlah booth. "Event ini mendorong masyarakat lokal untuk tampil di pertunjukan aneka seni musik, tari dan budaya yang ada di Sulawesi Tengah. Nantinya akan disaksikan pebalap mancanegara," beber Longki.

Ajang balap sepeda ini nanti berada dalam pengawasan United Cycling Internationale (UCI). Ada 10 tim pebalap sepeda internasional dari 12 negara, yakni dari Kanada, Singapura, Malaysia, Korea, Belanda, Kuwait, Sri Lanka, Vietnam, Filipina, Thailand, Brunei, Prancis dan lima pebalap sepeda nasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×