kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Uji coba kereta Bandara Soetta di awal Desember


Selasa, 21 November 2017 / 18:45 WIB
Uji coba kereta Bandara Soetta di awal Desember


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Uji coba pengoperasian kereta Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang semula dijadwalkan pada 25 November 2017 akan diundur. Ujicoba baru akan dilakukan pada awal Desember mendatang.

"Mungkin akan kami undur sedikit sampai tanggal 1 Desember 2017-2 Desember 2017," kata Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan di Jakarta, Selasa (21/11).

Budi menyatakan uji coba operasional kereta bandara mundur karena adanya penyesuaian sinyal dengan operasional kereta rel listrik (KRL). Pihaknya terus melakukan pembenahan agara pengoperasian kereta tersebut bisa berjalan dengan baik.

Pembenahan yang harus dilakukan mengenai slot dengan kereta rel listrik (KRL) yang sudah beroperasi. "Ini yang kami cek adalah sistemnya, kemudian slot dengan kereta yang ada, terus ada beberapa tempat dengan pembenahan tertentu, supaya kita lebih lancar," kata Budi.

Sebelumnya Direktur Prasarana Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Zamrides mengatakan, progres pekerjaan konstruksi kereta Bandara Soekarno-Hatta hingga saat ini sudah mencapai 94%

Secara keseluruhan, pekerjaan pembangunan KA Bandara Soekarno-Hatta terdiri dari pengadaan lahan, pengadaan wesel, pengadaan bantalan, pengadaan rel, pekerjaan Sipil (trek, jembatan dan stasiun), pekerjaan Listrik Aliran Atas (LAA), pekerjaan telekomunikasi, dan pekerjaan persinyalan.

Zamrides mengatakan, pengadaan lahan, wesel, bantalan dan rel sudah mencapai 100%. Pekerjaan sipil sudah mencapai 87%, LAA 66%, telekomunikasi 75% dan persinyalan mencapai 81%.

Untuk mendukung operasional kereta bandara dan memberikan kenyamanan kepada calon penumpang, PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang memperoleh penugasan untuk membangun jalur kereta api menuju Bandara Soekarno-Hatta, juga melakukan pengembangan di tiga stasiun yang akan dilewati, yaitu Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, dan Stasiun Batuceper

Zamrides mengatakan, pembangunan Stasiun Sudirman Baru telah mencapai 96%. Pekerjaan yang tersisa antara lain drainase utama, landscape, tembok pagar dan pintu utama.

Untuk pengguna kendaraan pribadi yang akan akan mengakses stasiun ini, disarankan agar calon penumpang dengan kendaraan yang masuk stasiun hanya untuk drop-off saja mengingat lahan yang terbatas dan pertimbangan radius putar kendaraan.

Ke depan, untuk meningkatkan kenyamanan calon penumpang mengakses berbagai fasilitas publik di kawasan Dukuh Atas, termasuk di dalamnya Stasiun Sudirman Baru, akan dikembangkan fasilitas pejalan kaki berupa pedestrian plaza, dan pedestrian deck, sebagaimana yang telah dikembangkan di kota-kota besar lainnya di luar negeri.

Sementara pembangunan Stasiun Duri sudah mencapai 84%. Pekerjaan yang tersisa antara lain drainase peron, landscape, dan eskalator. Sehubungan stasiun ini merupakan lokasi perpindahan KA menuju lintas Tangerang, sedang dilakukan pekerjaaan memperpanjang peron pada jalur 5, untuk dapat mengakomodir panjang rangkaian KRL hingga 12 kereta.

Hal ini diperlukan, untuk dapat mengakomodir berkurangnya frekuensi layanan KRL lintas Duri-Tangerang akibat pengoperasian KA Bandara Soekarno-Hatta. Antisipasi dilakukan dengan menambah jumlah kereta dalam 1 rangkaian KA (trainset), yang semula berjumlah 8 kereta dalam 1 trainset, ditambah menjadi 10 hingga 12 kereta dalam 1 trainset, khususnya pada jam-jam sibuk

Pembangunan Stasiun Batuceper sudah mencapai 63%. Pekerjaan yang tersisa antara lain pengecatan, pemasangan eternit dan plafon serta pemindahan ruang PPKA. Untuk mengantisipasi kebutuhan pergerakan karyawan Bandara Soekarno-Hatta, akan disediakan fasilitas parkir di Stasiun Batuceper.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×