Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) telah merampungkan proyek jalan tol Solo-Yogya-YIA Kulonprogo seksi I yang berlokasi di Gerbang Pintu Tol Banyudono. Proyek tersebut juga telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada pekan lalu, Kamis (19/9).
Adapun ruas tol yang diresmikan di antaranya adalah seksi 1 Paket 1.1 Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 km dengan tiga buah Gerbang Tol yang akan beroperasi yaitu GT Banyudono, GT Polanharjo, dan GT Klaten.
Jalan tol ini menghubungkan Kota Solo-Provinsi D.I Yogyakarta-YIA Kulonprogo, sehingga dapat meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas antar tiga kota ini. Ini juga terhubung dengan Jalan Tol Trans Jawa melalui Junction Kartasura.
Corporate Secretary ADHI, Rozi Sparta mengatakan, kehadiran Jalan Tol Solo-Yogya-YIA Kulonprogo ini diharapkan dapat mengefisiensi waktu tempuh Solo-Jogja serta mengurangi kemacetan di jalan-jalan utama.
“Pembangunan jalan tol ini juga diharapkan berdampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi karena dapat meningkatkan kunjungan ke destinasi wisata setempat dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat lokal di Solo maupun Jogja,” ujarnya dalam keterbukaan informasi.
Baca Juga: Usaha Patungan JSMR & ADHI Jadi Sumber Pendapatan Baru
Jalan Tol Ruas Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo adalah proyek investasi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasamarga Jogja Solo (PT JMJ). PT JMJ sendiri merupakan perusahaan patungan yang yang terdiri dari dua pemegang saham, yaitu PT Jasa Marga (Persero) Tbk (52,82%) dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (47,18%). Proyek jalan tol ini merupakan proyek investasi milik ADHI dengan total nilai investasi Rp 27,48 triliun.
Pembangunan jalan tol Solo-Yogya-Kulonprogo ini terbagi dalam tiga seksi, yaitu Solo – Purwomartani, Purwomartani – Sleman, dan Sleman – Kulon Progo. Pada Gerbang Tol juga dibangun kantor BUJT yang akan mengoperasikan jalan tol ini.
“Ke depannya akan segera dibangun Rest Area di KM 19 yang dilengkapi dengan tempat ibadah (masjid), toilet dan fasilitas umum lainnya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna jalan,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News