kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,25   5,92   0.66%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Agustus 2016, penjualan Toyota diklaim naik 67%


Senin, 19 September 2016 / 20:12 WIB
Agustus 2016, penjualan Toyota diklaim naik 67%


Reporter: Yusuf I Santoso | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Industri otomotif tengah mengalami kenaikan pada quartal II 2016. Begitu pula yang dirasakan oleh PT Toyota Astra Motor. Bahkan Penjualan Toyota terus meningkat hingga akhir Agustus 2016.

Pada Agustus 2016, Toyota berhasil membukukan total penjualan ritel 36.041 unit dengan market share 37,8%, dan mencatatkan pertumbuhan signifikan 67,1% dibandingkan dengan kinerja pada bulan sebelumnya.

Pasar otomotif nasional menolehkan penjualan 95.227 unit atau tumbuh 52,5% pada Agustus 2016. Pertumbuhan tersebut terdorong oleh adanya produk-produk baru di segmen entry MPV, yaitu Calya dan Sigra sehingga segmen ini naik hampir 8 kali lipat menjadi 13.208 unit.

“Kami masih mampu mempertahankan posisi sebagai market leader dengan pangsa pasar 37,8%,” Tulis Henry Tanoto, Wakil Presiden PT Toyota Astra Motor pada keterangan rilis, Senin (19/9).

Ia menambahkan adanya hasil posiftif tersebut diharapkan dapat terus berlanjut pada bulan-bulan berikutnya, sehingga Toyota dapat turut berperan dalam merangsang pertumbuhan pasar kendaraan bermotor nasional.

Di segmen MPV, Toyota mencetak rekor penjualan ritel tertinggi sepanjang tahun. Pada bulan lalu, tercatat penjualan produk MPV sebanyak 25.368 unit, jauh lebih tinggi dari rata-rata bulanan sebanyak 18.000 unit. Pencapaian itu menjadikan market share Toyota di segmen MPV pun melejit menjadi 58,5%.

Toyota mengaku semua model di segmen MPV mencatat kinerja positif. Penjualan Avanza naik dari 28,9% menjadi 9.762 unit, dengan market share 39,6%. All New Sienta yang baru diluncurkan beberapa bulan lalu juga menunjukan peningkatan dengan total penjualan ritel sebanyak 2.352 unit.

Selain itu, Kijang Innova naik 31,1% dengan volume sebanyak 4.599 unit dan pangsa pasar kian dominan sebesar 96,9%. Terakhir Calya, yaitu dengan penjualan ritel sebanyak 8.266 unit.

“Pasar Calya di daerah cukup besar. Ini membuktikan bahwa kehadiran entry MPV juga sangat diminati oleh masyarakat daerah-daerah,” tambah Henry.

Komposisi terbesar penjualan ritel Calya pada bulan lalu masih berasal DKI Jakarta yaitu 27,2%, dan diikuti Jawa Barat sebesar 17,9%, serta Jawa Timur sebesar 7,1%, sedangkan sisanya tersebar di hampir semua wilayah di tanah air.

Pada segmen premium MPV, penjualan ritel Toyota Alphard pada bulan lalu tumbuh 67,8% dengan volume sebanyak 349 unit. SUV membukukan pertumbuhan tertinggi di antara segmen passenger car Toyota. Sepanjang bulan lalu, berkat Rush dan Fortuner, Toyota membukukan total penjualan ritel 4.306 unit.

Di segmen compact car, TAM membukukan total penjualan 4.804 unit pada bulan lalu atau tumbuh sekitar 3,9% dibandingkan dengan pencapaian pada bulan sebelumnya sebanyak 4.622 unit.

Tidak hanya passenger car, segmen kendaraan niaga dengan product line-up Toyota Hilux, Dyna, dan commercial vanHiAce juga mengalami pertumbuhan, dengan total penjualan 1.067 unit atau naik 39,5% dibandingkan dengan Juli 2016.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×