Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) telah menyerap belanja modal alias capital expenditure (Capex) sebesar US$ 362 juta atau setara dengan Rp 6,014 triliun (asumsi kurs US$ 1 = Rp 16.613) pada semester I-2025.
Corporate Communication ADRO Karina Novianti mengatakan, belanja modal ini digunakan untuk investasi pada alat penunjang operasional serta pembangunan pabrik pemurnian atau smelter aluminium yang saat ini tengah digarap ADRO melalui anak usahanya, PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk. (ADMR).
"Pengeluaran capex pada periode tersebut digunakan untuk investasi pada peralatan berat, infrastruktur, dan pabrik peleburan aluminium," ungkap Karina saat dikonfirmasi Kontan, Senin (6/10/2025).
Baca Juga: Pendapatan dan Laba Alamtri Resources (ADRO) Kompak Menyusut di Semester I-2025
Adapun, smelter aluminium ini ditargetkan mencapai produksi perdananya pada akhir tahun 2025 mendatang.
"Saat ini ADMR melalui anak usahanya, PT Kalimantan Aluminium Industry (KAI), terus melanjutkan konstruksi smelter aluminiumnya, dengan fokus untuk mencapai first pot operation pada akhir tahun 2025," tambah dia.
Smelter tahap pertama ini akan memiliki kapasitas produksi sebesar 500.000 ton aluminium ingot per tahun saat beroperasi penuh.
"Pada semester satu tahun ini, PT KAI, telah menyelesaikan pemasangan peralatan utama, termasuk alat pembongkar batubara dan alumina. Kegiatan konstruksi masih berlangsung di area utama lainnya, termasuk area utama pabrik peleburan aluminium," jelas Karina.
Sebelumnya, dalam catatan Kontan, kapasitas produksi smelter aluminium ini rencananya akan ditingkatkan hingga 1,5 juta ton aluminium ingot per tahun yang terbagi dalam beberapa fase pengembangan di tahun-tahun berikutnya.
Selanjutnya: Ekspor Alas Kaki Vietnam ke AS Anjlok 27% Akibat Tarif Baru Pemerintahan Trump
Menarik Dibaca: 5 Makanan yang Mengurangi Risiko Penurunan Kognitif Setelah Usia 55 Tahun, Apa Saja?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News