Reporter: Veri Nurhansyah Tragistina | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) berharap lebih pada bisnis kontraktor penambangan batubara yang dijalankan PT Pamapersada Nusantara (Pama). Unit ini diharapkan bisa sedikit mengkompensasi penurunan kinerja bisnis utama UNTR, yakni distribusi alat berat.
Sara K. Loebis, Sekretaris Perusahaan UNTR menyatakan, kinerja Pama di 2013 masih menunjukkan pertumbuhan, terutama dalam hal produksi batubara. Pama berhasil memproduksi 105,1 juta ton batubara, naik 11,33% dari tahun 2012 yang 94,4 juta ton.
Sayangnya, volume pengupasan tanah (overburden removal) Pama di tahun lalu turun tipis menjadi 845,7 juta bank cubic meter (bcm) dari 2012 yang 855,5 juta bcm. Pama merupakan satu-satunya unit UNTR yang masih bisa meraih pertumbuhan kinerja operasional.
Dua bisnis lainnya, yakni distribusi alat berat dan pertambangan batubara tertekan cukup hebat. Di 2013, UNTR hanya mampu menjual 4.203 unit alat berat,turun 32,23% dibandingkan penjualan "Komatsu" 2012 yang sebanyak 6.202 unit.
Pun demikian dengan bisnis pertambangan batubara yang dijalankan empat anak usaha. Tahun lalu, total produksi batubara UNTR hanya mencapai 4,18 juta ton, turun 25,66% dari 2012 yang sebanyak 5,63 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News