kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

ALFI: Penerapan ganjil genap tidak banyak pengaruhi bisnis logistik


Selasa, 03 April 2018 / 23:52 WIB
ALFI: Penerapan ganjil genap tidak banyak pengaruhi bisnis logistik
ILUSTRASI. Truk Barang Logistik di TOL BREBES


Reporter: Aulia Fitri Herdiana | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerapan ganjil genap di Tol Tangerang dinilai tidak banyak mempengaruhi industri logistik.

"Penerapan ganjil genap kan tidak berlaku untuk logistik, itu untuk kendaraan golongan satu atau pribadi," ucap Yukki Nugrahawan Hanafi, Ketua Asosiasi Logistik Forwarding Indonesia (ALFI) pada Kontan.co.id, Selasa (3/4).

Ia mengatakan sebaiknya melihat hasil uji coba yang dilakukan pada Tol Cikampek. "Kita lihat selama 6 bulan lah, hasil data statistiknya seperti apa dan dampaknya bagaimana," tambah Yukki.

Yukki menerangkan proporsi angkutan barang golongan 2 (truk dengan dua gandar) hingga golongan 5 (truk dengan 5 gandar) tidak lebih dari 18 &. Selebihnya ialah golongan 1 atau kendaraan sedan, jip, pick up/truk kecil dan bus.

Meski secara proporsional kecil, pria berkacamata itu tidak menampik akan adanya dampak yang dirasakan perusahaan logistik.

"Pasti ada dampaknya, maka kita harus punya strategi khusus, di Cikampek kami memaklumi ada penerapan tersebut karena di daerah itu kan sedang ada pembangunan LRT, jadi lalu lintasnya sangat padat," terangnya kemudian.

Tol Tangerang dinilai memiliki potensi besar bagi logistik karena penghubung antara kawasan Sumatera, Banten dan Jawa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×