kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Angkasa Pura I dan II Harus Keluarkan Aset Bisnis Navigasi


Senin, 08 Februari 2010 / 20:03 WIB
Angkasa Pura I dan II Harus Keluarkan Aset Bisnis Navigasi


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. Kementerian Negara BUMN sudah menitahkan PT Angkasa Pura I dan II untuk mengeluarkan aset bisnis navigasinya dari aset perusahaan mulai tahun depan. Sehingga aset yang tadinya milik perseroan plus aset navigas penerbangan milik UPT Kenavigasian Kemenhub bisa digunakan sebagai aset awal Perum.

Aset navigasi yang dimaksud antara lain peralatan seperti radar, peralatan pendaratan presisi dan non presisi, radio komunikasi dan peralatan berbasis teknologi penerbangan lainnya.

"Penentuan tugas itu berdasarkan Undang-Undang Nomor 1/2008 tentang Penerbangan. Nantinya modal awal Perum itu dari DIPA Kemenhub. Pemerintah nantinya akan mengembalikan biaya operasional yang dikeluarkan perum tersebut dalam bentuk cost recovery," kata Herry. Untuk sementara, tarif jasa navigasi yang berlaku saat ini tidak akan mengalami perubahan.

Sebelumnya, diberitakan bahwa Perum Khusus Navigasi Penerbangan bakal terbentuk dalam waktu dekat. Tim pemerintah lintas Kementerian sudah menyelesaikan tugasnya membahas Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) yang akan membentuk Perum tersebut. Diharapkan di penghujung tahun 2010, Perum yang akan menggantikan peran PT Angkasa Pura dalam hal navigasi penerbangan bisa beroperasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×