Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Kementerian Perhubungan optimistis Bandara Kertajati Bandung bisa beroperasi pada awal 2018. Pembangunannya ditargetkan rampung akhir tahun depan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan pertemuan dengan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan untuk membahas pengembangan bandara tersebut dan sekaligus rencana pembangunan empat bandara lain di Jawa Barat di Pangandaran, Tasikmalaya, Garut, dan Sukabumi pada Sabtu (26/11).
"Awal kuartal satu mestinya sudah bisa dioperasikan. Runway bandara perlu diperpanjang menjadi 3.000 meter supaya bisa didarati pesawat berbadan besar, " kata Budi dalam keterangan resminya akhir pekan lalu.
Budi mengatakan pembangunan Bandara Kertajati masih perlu dilakukan perpanjangan landasan pacu atau runway dari awalnya sepanjang 2500 m menjadi 3000 m agar nantinya bisa didarati pesawat berbadan besar seperti Boeing 777 atau Airbus 730.
Menurutnya, keberadaan bandara Kertajati sangat dibutuhkan Jawa Barat mengingat demand penumpang yang sangat tinggikhususnya untuk melayani penumpang yang akan melaksanakan ibadah Umroh yang jumlahnya sangat besar. Dia berharap pemerintah daerah bisa bisa bekerjasama dengan Angkasa Pura II untuk mengelola bandara tersebut.
"Gubernur inisiasi, ini kan untuk umroh yang jumlahnya sangat banyak di sini. Jadi kita akan utamakan itu. Kita harapkan juga pengelolaannya sudah bisa dikerjasamakan dengan AP II," imbuhnya.
Saat ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah memproses pengerjaan perpanjangan runway sepanjang 500 m yang proses pembebasan lahannya telah selesai dilakukan.
Sementara pengembangan empat bandara lain di Jawa Barat diharapkan bisa dimulai pada awal 2017. Budi yakin pembangunan bandara tersebut akan mudah dilakukan mengingat lahannya sudah dimiliki oleh Pemerintah Daerah.
"Kita upayakan 2017 awal, kita mulai desain dan di pertengahan tahun sudah bisa mulai pembangunan. Pada pertengahan 2018 sudah selesai. Paling tidak ada lapangan terbang yang bisa didarati pesawat ATR," ungkap Budi.
Menurut Budi, Jawa Barat memiliki potensi pariwisata yang bagus. Oleh karean itu, dia meminta bantuan kepada Pemprov Jawa Barat untuk menyelesaikan kendala-kendala pembebasan lahan supaya segera bisa direncanakan pembangunannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News