Sumber: Antara | Editor: Dikky Setiawan
PALEMBANG. Beras impor yang sudah masuk ke Sumatera Selatan hingga saat ini sebanyak 15,000 ton untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di provinsi itu.
Kepala Perum Bulog Divisi Regional (Divre) Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Miftahul Adha menyampaikan hal itu saat ditanya mengenai jumlah beras impor yang masuk ke daerah tersebut di Palembang, Rabu.
Menurut dia, impor beras dilakukan ketika kebutuhan dalam negeri diperkirakan tidak cukup, untuk itu pemerintah menyiapkan 800 ribu ton secara nasional.
Ia mengatakan, dari jumlah tersebut beras impor yang sudah masuk ke Sumsel dan telah berada di gudang Bulog sebanyak 15 ribu ton.
Akan tetapi, masih ada yang dalam perjalanan ke Palembang Sumsel sekitar 4.500 ton sampai 5.000 ton, katanya.
Ia menyatakan, beras impor itu juga nantinya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di provinsi tetangga, tetapi karena pelabuhan di sini bisa dilayari kapal besar makanya masuk melalui Palembang.
Beras impor yang masuk itu berasal dari Thailand dan Vietnam dengan kualitas medium, ujarnya.
Sementara mengenai stok beras di gudang Bulog saat ini, ia menuturkan, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sampai lima bulan ke depan.
"Stok beras di gudang kita cukup sampai lima bulan ke depan dan pihaknya juga akan melakukan pembelian beras petani ketika mulai panen sekitar Maret 2016," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
