Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Elnusa Tbk (ELSA) menorehkan laba bersih sebesar Rp 276,31 miliar sepanjang 2018, nilai ini naik 11,80% ketimbang perolehan laba bersih pada 2017 sebesar Rp 247,14 miliar.
Pertumbuhan laba bersih ini ditopang oleh meningkatnya pendapatan menjadi Rp 6,62 triliun tumbuh 32,93% ketimbang perolehan tahun 2017 sebesar Rp 4,98 triliun.
Direktur Utama Elnusa Tolingul Anwar mengatakan, strategi menggenjot jasa hulu migas berbasis non-aset serta jasa distribusi dan logistik energi yang sudah dilakukan, menjadi salah satu indikator Elnusa mencatat kinerja yang ciamik sepanjang tahun lalu.
Ia bilang peningkatan kinerja jasa hulu migas berbasis nonaset dilakukan dengan memenangkan peluang-peluang bisnis engineering, procurement, construction operation and maintenance (EPC-OM) dengan kontrak-kontraknya yang bersifat multiyears.
"Peningkatan volume ini terjadi pada jasa distribusi dan logistik energi, melalui unit usahanya seperti jasa transportasi BBM, perdagangan BBM industri marine maupun manajemen depo. Sehingga perbaikan kinerja ini membuahkan hasil pendapatan usaha," ujarnya dalam keterangan pers, Selasa (19/2).
Tolingul menyebutkan komposisi jasa hulu migas memberikan kontribusi sebesar 40%, jasa distribusi logistik energi sebesar 56%, sedangkan sisanya sebesar 4% disumbangkan oleh jasa penunjang.
"Kami meyakini bahwa hasil ini tergolong wajar di tengah kondisi industri migas saat ini. Karena mulai membaiknya harga minyak tidak serta merta menaikkan harga jasa hulu migas,” imbuhnya.
Selain itu ia menilai pada tahun ini ada peluang besar dan geliat jasa distribusi dan logistik energi, serta nilai tambah total solution services yang mereka berikan pada pelanggan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, Elnusa Total Solution Services merupakan rangkaian jasa yang ditawarkan Elnusa untuk menyelesaikan permasalahan klien secara komprehensif.
Berbeda dengan umumnya jasa saat ini yang dilakukan secara parsial, sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama dengan harga yang lebih mahal.
“Elnusa memiliki jasa terintegrasi dari hulu hingga hilir migas, serta berbagai jasa penunjangnya. Dengan kompetensi dan pengalaman lebih dari 45 tahun, kami yakin mampu menghadirkan solusi total untuk klien. Kami percaya bila klien sukses, kami pun akan sukses,” katanya.
Head of Investor Relations ELSA Rifqi Budi Prasetyo menyampaikan, pihaknya optimistis bakal mencetak kinerja yang lebih baik lagi ketimbang perolehan tahun 2018.
Pasalnya, mereka telah memperoleh kontrak multiyears yang telah diterima pada bisnis nonaset. "Kami tentu mengupayakan kinerja tahun ini agar lebih baik dari tahun lalu," ujarnya pada Kontan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News