Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Ketahanan Pangan (BKP) akan menerapkan program hilirisasi produk pangan lokal pada sepuluh lokasi pada tahun 2019. Rencananya akan menjaring investasi swasta untuk mengembangkan pabrik tepung berbasis sagu, singkong dan pisang.
Kepala BKP Agung Hendriadi menyampaikan pengembangan tersebut menggandeng badan Kadin sebagai off taker dan bertujuan untuk mengurangi ketergantungan impor.
Terutama pada produk terigu yang mana masih membutuhkan impor gandum. "Caranya tidak hanya sentuh industrinya, ada konsep plan industry, kembangkan dari hulu," katanya, Jumat (16/11).
Salah satu lokasi yang tengah dijajaki adalah Kendari yang berpotensi membangun pengolahan tepung sagu hingga 600.000 ton per tahun. Kondisi saat ini masih di bawah 100.000 ton per.
Kemudian di Nusa Tenggara Timur bisa mengembangkan industri tepung dari jagung, tepung pati dari bahan singkong (cassava) di Lampung dan pisang di Sumatra Utara.
"Kalau saya maunya investor dari luar, dalam arti swasta. Tapi tidak mungkin kita paksa, jadi yang kita bangun saat ini adalah pilot project, tentu belum mencukupi kebutuhan, tapi ini bisa jadi trigger bagi investor," kata Agung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News