kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bridgestone Tire Indonesia Incar Pertumbuhan Penjualan Ban Hingga 10% di Tahun Ini


Minggu, 09 Januari 2022 / 18:34 WIB
Bridgestone Tire Indonesia Incar Pertumbuhan Penjualan Ban Hingga 10% di Tahun Ini
ILUSTRASI. Ban Bridgestone yang dirancang khusus bagi Fisker Ocean ini dilengkapi dengan dua ukuran: 255/50 R20 & 255/45 R22


Reporter: Dimas Andi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bridgestone Tire Indonesia menilai, industri ban nasional telah menunjukkan arah perbaikan sepanjang tahun 2021. Diharapkan permintaan terhadap ban akan terus berlanjut pada tahun 2022.

Managing Director Bridgestone Tire Indonesia Mukiat Sutikno menyampaikan, penjualan ban berkembang secara paralel dengan industri otomotif yang mana di tahun lalu industri tersebut memperoleh relaksasi PPnBM 100%.

Ditambah lagi, mobilitas masyarakat untuk berpergian dengan transportasi meningkat pada tahun 2021, sehingga permintaan ban turut mengalami kenaikan.

Baca Juga: Menilik kesiapan industri ban domestik di era industri mobil listrik

“Semua tipe ban pada dasarnya mengalami kenaikan di tahun 2021 karena pelanggan mulai melakukan perjalanan yang lebih intens,” imbuh dia, Jumat (7/1).

Meski tidak disebut secara rinci, harus diakui peningkatan penjualan ban di pasar pada tahun 2021 belum mencapai level yang sama seperti tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19 muncul.

Apalagi, pasar ban turut tertekan saat gelombang kedua pandemi menerjang Indonesia di pertengahan tahun lalu.

Mukiat meyakini, penjualan ban Bridgestone dapat melanjutkan tren peningkatan di tahun 2022. Diperkirakan, penjualan ban Bridgestone di tahun ini dapat tumbuh sekitar 8%--10%.

Beberapa tantangan yang masih harus dihadapi Bridgestone dan para pelaku usaha ban lainnya di tahun ini meliputi kendala suplai material bahan baku hingga berlanjutnya isu masalah logistik akibat kelangkaan kontainer dan kapal. “Tentunya ini dapat memperlambat kemungkinan pemulihan pasar,” tukas Mukiat.

Baca Juga: Bridgestone: Belum ada pertumbuhan permintaan ban untuk mobil listrik di Indonesia

Ia juga menyebut, Bridgestone masih fokus untuk terus memaksimalkan produksi ban secara efisien di pabriknya yang berlokasi di Bekasi dan Karawang, Jawa Barat.

Sebagai informasi, Bridgestone Tire Indonesia menjual beberapa tipe ban, seperti Potenza, Turanza, Ecopia, Alenza, Dueler, Techno, Duravis, serta Trucks & Buses Tyres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×