kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.196   54,93   0,77%
  • KOMPAS100 1.105   9,88   0,90%
  • LQ45 877   10,49   1,21%
  • ISSI 221   0,86   0,39%
  • IDX30 448   5,71   1,29%
  • IDXHIDIV20 539   5,02   0,94%
  • IDX80 127   1,32   1,05%
  • IDXV30 134   0,42   0,31%
  • IDXQ30 149   1,50   1,02%

Citra Borneo Utama (CBUT) Bidik Peningkatan Pendapatan Hingga 30% Tahun Ini


Rabu, 03 Mei 2023 / 17:09 WIB
Citra Borneo Utama (CBUT) Bidik Peningkatan Pendapatan Hingga 30% Tahun Ini
ILUSTRASI. PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) membidik pertumbuhan kinerja untuk tahun ini


Reporter: Filemon Agung | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT) membidik pertumbuhan kinerja untuk tahun ini.

Direktur CBUT Ronny Hertantyo Raharjo mengungkapkan, pada tahun 2023 ini perusahaan optimistis dapat mengejar target pertumbuhan pendapatan sebesar 20% hingga 30%.

"Target penjualan sekitar Rp 11 triliun hingga Rp 12 triliun untuk tahun 2023," kata Ronny dalam Public Expose di Jakarta, Rabu (3/5).

Baca Juga: Permintaan Tinggi, Prospek Bisnis Hilir Sawit Citra Borneo Utama (CBUT) Cerah di 2023

Ronny melanjutkan, untuk laba bersih pada tahun ini ditargetkan dapat mencapai Rp 250 miliar hingga Rp 300 miliar.

Asal tahu saja, sepanjang tahun 2022 lalu, CBUT membukukan pendapatan sebesar Rp 9,61 triliun dan laba bersih sebesar Rp 223,14 miliar.

Ronny mengungkapkan, kinerja pada tahun 2022 menghadapi tantangan larangan ekspor Crude Palm Oil (CPO) yang sempat dikenakan oleh pemerintah. Demi tetap menjaga kinerja, perusahaan pun melakukan peralihan konsumen dari pasar ekspor ke pasar domestik.

Adapun, memasuki tahun ini perusahaan bakal meningkatkan utilisasi demi meningkatkan produksi untuk mengejar target pertumbuhan yang ditetapkan.

 

"2022 belum efektif karena ada larangan ekspor, di tahun 2023 kita mengusahakan utilisasi di atas 90%," kata Ronny.

Sementara itu, Direktur Utama CBUT Balakrishnan Naidu Ramasamy Naidu mengungkapkan, ke depannya perusahaan bakal berfokus pada peningkatan nilai tambah produk.

"Kita sekarang kerja sama dengan dua konsultan dari dua negara, kita melihat bagaimana caranya untuk meningkatkan nilai tambah," kata Balakrishnan dalam kesempatan yang sama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×