Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dafam Hotel Management (DHM) terus menargetkan penambahan jaringan hotel baru yang dikelolanya. CEO DHM, Andhy Irawan menuturkan hingga akhir tahun perusahaan menargetkan 5 pembukaan hotel hingga akhir tahun. Sayangnya, ia belum membeberkan di mana saja hotel yang akan dibuka tersebut.
Terakhir, DHM baru membuka hotel yang berlokasi dekat Bandara Internasional Yogyakarta. Hotel tersebut diberi nama Grand Dafam Signature International Airport Yogyakarta (GDSIAY) berstandar bintang 4+ yang tepat berada di depan pintu masuk bandara.
"Kami membuat bintang 4+ juga sebagai antisipasi persaingan dengan hotel bintang yang lebih rendah," jelasnya, Rabu (15/6).
Hotel yang memiliki konsep Luxury Hotel berstandar internasional tersebut, memiliki 198 jumlah kamar dan dilengkapi fasilitas eksklusif seperti kolam renang, lounge dan club longue.
Baca Juga: Gencar Ekspansi, Artotel Group Targetkan Kelola 250 Hotel pada 2024
Adapun pembukaan hotel tersebut dibuka bersama PT Surabaya Mercusuar Indonesia. Direktur Utama Surabaya Mercusuar Indonesia Herry Gunawan menambahkan investasi pembukaan hotel tersebut sebesar Rp 200 miliar.
Pembukaan hotel dipilih di Kulon Progo sudah memperhitungkan prospek bisnis dan potensi ke depannya di daerah ini. Menurutnya, dengan dibangunnya YIA yang menjadi salah satu bandara terbesar di Indonesia, potensinya cukup bagus. Apalagi pemaksimalan bandara baru 50%.
Dengan pembukaan hotel tersebut, perusahaan yang telah dimiliki Artotel Group ini telah mengelola sebanyak 24 hotel dengan brand Dafam Express, Dafam Hotel, dan Grand Dafam Signature.
"Ke depan, kami juga akan rebranding Meotel menjadi Dafam Hotel karena kami ingin fokus pada brand Dafam," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News