kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45918,55   -16,97   -1.81%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Daihatsu mencatat penjualan mobil di semester I tahun 2021 meningkat 25%


Selasa, 06 Juli 2021 / 07:45 WIB
Daihatsu mencatat penjualan mobil di semester I tahun 2021 meningkat 25%


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) menyampaikan jika penundaan pelaksanaan pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) tidak berdampak terhadap pencapaian penjualan di semester II.

Sebagaimana diketahui, Pameran GIIAS yang semula akan digelar 12-22 Agustus diundur hingga 9 - 19 September 2021 imbas kasus Covid-19 meningkat di Indonesia.

Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menjelaskan jika pencapaian penjualan sangat tergantung pada kondisi pasar otomotif yang saat ini sangat dipengaruhi oleh kondisi perekonomian, daya beli masyarakat dan juga situasi pandemi Covid-19.

"Ditambah lagi keikutertaan Daihatsu pada pameran GIIAS, yang merupakan pameran resmi otomotif di Indonesia, punya tujuan utama memperkenalkan teknologi-teknologi terbaru baik pada produk ataupun memperkenalkan model baru yang dimiliki Daihatsu kepada publik. Jadi keikutsertaan di GIIAS tidak ditujukan sebagai ajang penjualan,"ujarnya kepada Kontan, Senin (5/7).

Baca Juga: Pameran otomotif GIIAS ditunda hingga September 2021, ini kata GAIKINDO

Ia melanjutkan, pihaknya tentu melayani konsumen yang ingin melakukan pemesanan di booth milik GIIAS.

Daihatsu mencatat, penjualan mobil di semester I tahun 2021 ini meningkat 25% dibandingkan dengan tahun lalu. Salah satu faktor yang menunjang peningkatan penjualan adalah adanya Kebijakan Relaksasi PPnBM 100% pada periode Maret hingga Juni, dan yang akan berlanjut sampai dengan Agustus.

Hendrayadi mengatakan, stimulus tersebut ampuh mendatangkan percepatan dalam melakukan pembelian, sebab konsumen memanfaatkan keuntungan jika membeli mobil dalam periode tersebut.

Lebih jauh, ia menjelaskan rata-rata penjualan ritel Daihatsu sebelum penerapan diskon pajak (Januari – Februari 2021) sekitar 9000 unit per bulan, naik sekitar 37% menjadi sekitar 12.000 per bulannya setelah implementasi diskon pajak (Maret – Mei 2021).

Terdapat lima model Daihatsu yang menikmati diskon pajak ini, yaitu Xenia, Terios, Luxio, Gran Max Mini Bus, dan Rocky. Hingga Mei 2021, penjualan ritel kelima model ini mengalami kenaikan total rata-rata sebesar 63% per bulannya pasca-implementasi diskon pajak.

Adapun lima model Daihatsu non-relaksasi yang juga mengalami kenaikan permintaan per-modelnya adalah Sirion 111%, Ayla sebesar 42%, Sigra sebanyak 40%, Gran Max BV (Blind Van) sebesar 16%, dan Gran Max PU (Pick Up) 9%.

"Strategi kami untuk tetap mempertahankan posisi market leader nomor 2 di pasar otomotif di Indonesia adalah memanfaatkan momentum peluncuran Daihatsu Rocky, dari sisi produk. Adapun sebagai tambahan line up Daihatsu, dengan menjual sebanyak-banyaknya agar dapat meningkatkan total penjualan Daihatsu," sambung dia.

Tak hanya itu, pihaknya terus meningkatkan aktivitas digital marketing mengingat adanya keterbatasan mobilitas para salesman maupun konsumennya.

Pihaknya juga bekerjasama dengan value chain seperti ACC-Asuransi Astra serta Daihtasu Astra Finance dengan memberikan paket-paket kredit menarik dan terjangkau. "Hal tersebut dilakukan sebab 75% pembelian mobil Daihatsu dilakukan cara kredit," tutupnya.

Selanjutnya: Harga mobil bekas Daihatsu Sirion Juli 2021 mulai dari Rp 70 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×