kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.234.000   12.000   0,54%
  • USD/IDR 16.704   8,00   0,05%
  • IDX 8.115   -8,11   -0,10%
  • KOMPAS100 1.123   0,48   0,04%
  • LQ45 801   -1,82   -0,23%
  • ISSI 282   0,52   0,18%
  • IDX30 420   -0,82   -0,19%
  • IDXHIDIV20 477   -1,92   -0,40%
  • IDX80 124   0,08   0,06%
  • IDXV30 133   -0,60   -0,45%
  • IDXQ30 132   -0,31   -0,23%

Dirut Transjakarta: Pelaksanaan e-ticketing sukses


Rabu, 18 Februari 2015 / 07:44 WIB
Dirut Transjakarta: Pelaksanaan e-ticketing sukses
ILUSTRASI. Industri AMDK diperkirakan akan terus tumbuh positif pada sisa 2023 maupun ketika memasuki tahun depan.. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Direktur Utama (Dirut) PT Transjakarta Antonius NS Kosasih mengklaim bahwa pelaksanaan sistem pembayaran melalui e-ticketing telah berhasil. Hal tersebut dilihat dari banyaknya permintaan untuk e-ticket atau tiket elektronik oleh penumpang bus transjakarta.

"Pas kami mau sosialisasi e-ticketing di bulan Juli, masyarakat protes ke saya. Sekarang pengguna koridor IV dan VI malah protes ke kami, minta e-ticketing karena belum dapat. Dari situ, kami melihat bahwa e-ticketing bermanfaat sekali," ujar Kosasih, Selasa (17/2).

Kosasih tidak menampik bahwa dulu memang masyarakat menolak dan keberatan dengan penggunaan tiket elektronik ini. Salah satu hal yang dikritik adalah mahalnya harga kartu elektronik tersebut.

Padahal, bisa saja seorang penumpang tidak membutuhkan saldo sebanyak yang ada di kartu pada awal pembelian karena jarang menggunakan bus transjakarta. Tetapi, kini, dari proses bertahap penerapan e-ticketing di 10 koridor transjakarta, sudah hampir semua penumpang memakai kartu elektronik.

Selain tidak harus mengantre di loket, sebut Kosasih, penumpang juga tidak perlu lagi menunggu petugas mengembalikan uang receh.

Terkait beberapa kejadian bahwa penumpang menemukan gangguan pada mesin tap kartu elektronik, menurut Kosasih, hal itu bukan kesalahan dari pihak pengelola. Dia mengatakan yang menyebabkan mesin tidak berfungsi seperti yang seharusnya adalah dari kartu elektronik keluaran bank-bank tertentu.

"Pada dasarnya, mesin kami enggak pernah gangguan. Kalau ada (gangguan), mungkin (kartu) di beberapa bank di beberapa tempat tertentu," jelas dia. (Andri Donnal Putera)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×