Reporter: Vina Elvira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Siemens Indonesia, pada hari ini, Rabu (12/1) mengumumkan penunjukan Dr. Lamine Jendoubi sebagai Presiden Direktur dan CEO Siemens Indonesia.
Mengutip keterangan resmi perusahaan, jabatan Lamine Jendoube saat ini, menggantikan Prakash Chandran, yang telah berakhir masa jabatannya di Siemens pada tahun lalu.
Lamine menyatakan, dia akan terus mendorong pertumbuhan serta ekspansi bisnis PT Siemens Indonesia untuk ke depannya. Di mana, dalam perannya sebagai CEO, ia juga bertanggungjawab sebagai Kepala Bisnis dari Smart Infrastructure serta Siemens Energy.
Baca Juga: Siemens Indonesia Terapkan Teknologi Smart Workplace di Kantor Pusat Baru
"Saya merasa terhormat atas kesempatan yang diberikan untuk memimpin sebuah tim yang kuat di Siemens Indonesia dan akan terus berupaya untuk meningkatkan reputasi kami sebagai mitra teknologi yang andal dalam mendukung transformasi di Indonesia. Siemens berkomitmen untuk mendukung percepatan transformasi digital dan capaian target keberlanjutan untuk menciptakan pertumbuhan yang bernilai tinggi serta berkontribusi pada masa depan yang cerah bagi masyarakat Indonesia,” ungkap Lamine, dalam keterangannya, Rabu (12/1).
Lamine memulai karirnya di Jerman sebagai Research Associate untuk Fraunhofer Institute pada tahun 2002. Pada tahun 2007, beliau bergabung dengan sebuah perusahaan manufaktur otomotif ETO Magnetic GmbH sebagai Manajer Produksi.
Pada tahun 2009, Lamine bergabung dengan Kromberg & Schubert GmbH, produsen komponen listrik untuk industri otomotif. Di sana ia memegang berbagai posisi mulai dari Manajer Operasi, Kepala Produksi, dan General Manager untuk Manajemen Program.
Baca Juga: Siemens dukung transformasi digital di sektor industri makanan dan minuman Indonesia
Pada Juli 2016, Lamine bergabung dengan Siemens AG sebagai Kepala Operasi di Divisi Energy Management. Sebelum ditempatkan di Indonesia, ia merupakan Kepala Operasi Global dari unit bisnis Distribution Systems, Smart Infrastructure di Siemens AG sejak April 2019.
Sebagai informasi, Lamine Jendoubi merupakan lulusan dari Universitas Stuttgart, Jerman di bidang Teknik Mesin pada tahun 2002 dan meraih gelar Doktor di bidang Teknik (PhD) pada tahun 2006.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
