Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Markus Sumartomjon
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan data dari Tim Crisis Centre (TCC) Kementerian Parwisata (Kemenpar) terdata bahwa 396 kamar hotel terdampak dari bencana gempa di Palu, Sulawesi Tengah. Dari jumlah tersebut proyeksi jumlah kerugian minimal Rp 300 miliar.
Maulana Yusran, Wakil Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) menyebutkan dampak bencana tersebut sangat besar. Untuk perhitungan kerugian ia bilang dihitung secara kasar tergantung dari jumlah kamar.
Sedangkan berdasarkan data TCC Kemenpar per kemarin ada 396 kamar yang terdampak dari bencana tersebut. Adapun rinciannya Santika Palu Hotel terdampak 140 kamar, Mercure Palu Hotel 130 kamar, dan Swissbell Hotel Silae Palu 126 kamar.
"Dari data itu, maka kerugiannya paling sedikit Rp 300 miliar. Itu melihat dari biaya total loss. Dan untuk membangun satu hotel butuh Rp 100 miliar - Rp 150 miliar," jelasnya kepada kontan.co.id, Senin (1/10).
Namun, ia yakin masih ada hotel-hotel kecil lain yang belum terakomodir, sehingga secara pasti belum diketahui total kerugian sektor pariwisata di sana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
