kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Efisiensi, Pioneerindo Gourmet (PTSP) tidak lanjutkan kontrak kerja karyawan


Senin, 17 Agustus 2020 / 14:05 WIB
Efisiensi, Pioneerindo Gourmet (PTSP) tidak lanjutkan kontrak kerja karyawan
ILUSTRASI. Gerai makanan cepat saji California Fried Chicken (CFC) dari PT Pioneerindo Gourmet International Tbk atau PTSP


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pioneerindo Gourmet International Tbk (PTSP) memutuskan tidak melanjutkan kontrak pekerjanya sebagai strategi efisiensi pada semester I 2020.

Direktur Utama PTSP Edy Triyanto mengemukakan dengan adanya penutupan sementara 161 gerainya akibat Covid-19, berimbas pula pada pengurangan jumlah karyawan.

"Kami tidak melakukan PHK, tetapi tidak melanjutkan atau memperpanjang kontrak karyawan yang telah jatuh temponya. Ini dilakukan sebagai usaha efisiensi kami menghadapi pandemi," tuturnya kepada Kontan melalui paparan publik secara digital, Jumat (14/8) lalu.

Baca Juga: Terdampak Covid-19, Pioneerindo Gourmet (PTSP) tunda penambahan gerai di 2020

Selain menutup sementara 161 gerainya, pengelola CFC, Cal Donat, Sapo Oriental dan Sugakiya ini sepanjang semester I 2020, menuai kerugian sebesar Rp43,9 miliar. Hal ini turut menekan ekuitas PTSP sebesar Rp 45,5 miliar.

Adapun kerugian yang dibagikan kepada pemilik entitas induk adalah Rp 45,44 miliar, padahal tahun lalu di periode yang sama PTSP mampu mendulang untung Rp 12,02 miliar.

Pendapatan perusahaan juga ikut tertekan 44,01% menjadi Rp201,63 miliar dari Rp360,17 miliar sepanjang semester I 2020.

"Jadi yang perlu saya sampaikan, pencapaian semester I 2020 ini tidak terlepas dari Covid-19, maka upaya-upaya efisiensi akan terus kami lakukan sepanjang 2020 ini," pungkas dia. 

Baca Juga: Ada pandemi corona, Pioneerindo Gourmet (PTSP) putuskan tidak bagikan dividen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×