Reporter: Adi Wikanto, Vina Elvira | Editor: Adi Wikanto
Belanja puas tanpa khawatir penipuan
Kenyamanan dan kepuasan berbelanja online memang jadi salah satu target Blibli. Pasalnya, di tengah tren belanja online dan kemajuan teknologi digital, Blibli menemukan masyarakat Indonesia rentan menjadi korban tipu-tipu secara online.
Hal ini terbukti dari eksperimen sosial yang dilakukan Blibli dengan serangkaian iklan online tipu-tipu untuk menggiring masyarakat ke www.vomoshop.com pada September 2023. Hasil dari eksperimen tersebut menunjukkan, dari total 63.196 pengunjung Vomoshop, ditemukan 4 dari 5 pengunjung situs memutuskan checkout belanja terhadap penawaran yang menggiurkan.
“Ini membuktikan mayoritas masyarakat masih rentan terjebak tipu tipu online akibat FOMO (Fear of Missing Out),” ungkap Yolanda, dalam peluncuran kampanye gerakan hindari tipu-tipu, pada Kamis 30 November 2023.
Selain meningkatkan kepuasan pelanggan, manajemen BELI berharap inovasi yang terus dilakukan berdampak positif terhadap kinerja keuangan. Berdasarkan laporan keuangan, Total Processing Value (TPV) BELI meningkat 8% secara year on year (yoy) pada kuartal III 2023 menjadi Rp 17,85 triliun. Sedangkan selama 9 bulan pertama tahun 2023, TPV tumbuh 35% yoy menjadi Rp 54,62 triliun.
Walhasil, pendapatan neto konsolidasi meningkat 9% hingga akhir September 2023 menjadi Rp 11,46 triliun. BELI pun berhasil mencatatkan marjin laba bruto konsolidasi yang lebih tinggi menjadi 14,7% pada kuartal III 2023 dan 15,1% selama sembilan bulan, meningkat masing-masing sebesar 5,8% dan 6,6% secara yoy.
Butuh sosialisasi
Tampaknya, berbagai fasilitas unggulan berbelanja di ekosistem terintegrasi Blibli masih perlu sosialisasi. Banyak pengguna Apple yang belum mengetahui Blibli sebagai Apple Authorised Reseller terpercaya.
Salah satunya adalah Ghina Ghalia yang telah menjadi pengguna setiap iPhone sejak tahun 2010. Dari pengguna iPhone 4 hingga sekarang berganti ke iPhone 13 dan 14, karyawan perusahaan swasta bidang informasi ini tak pernah beli produk Apple secara online.
Ia juga mengaku tidak tahu jika Blibli telah menjadi salah satu Apple Authorised Reseller terpercaya di Indonesia. Selama ini, alumnus Universitas Multimedia Nusantara tersebut selalu beli produk iPhone di gerai Apple Authorised yang ada di pusat perbelanjaan moderen.
Bahkan meskipun reseller Apple tersebut juga menyediakan layanan online, tapi Ghina tetap memilih datang langsung ke toko. "Takut tertipu dan ada rasa deg-deg-an dalam pengiriman jika beli online," ungkap ibu muda yang juga pengguna setiap iPad tersebut.
Kini, Blibli sebagai Apple Authorised Reseller terpercaya menjadi opsi baru untuk Ghina jika ingin membeli produk Apple. Stok produk Apple di Indonesia pun semakin banyak. Ia mengaku pernah memiliki pengalaman kurang enak saat akan membeli iPhone 11 beberapa tahun yang lalu. "Saat itu stoknya susah, saya harus mondar-mandir dari mall ke mall di BSD (Bumi Serpong Damai), PIM (Pondok Indah Mall) dan Gandaria City," kenang Ghina.
Mona Tobing, pengguna iPhone 13 juga tidak tahu jika Blibli sebagai Apple Authorised Reseller terpercaya di Indonesia. Ibu muda ini selalu beli produk Apple di gerai resmi di pusat perbelanjaan. "Asyik juga bisa beli iPhone garansi 100% di Blibli, tak perlu lagi pergi ke mall", kata karyawati swasta yang kini tengah menyiapkan dana untuk update ke iPhone 15.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
