Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan PT PLN (persero) berusaha untuk mengalirkan listrik ke seluruh Indonesia melalui Program Indonesia Terang (PIT).
Pencanangan Program Indonesia Terang dilakukan di desa Temel, Distrik Ayamaru Jaya, Kabupaten Maybrat, Papua Barat, pada Kamis (21/4) oleh Menteri ESDM Sudirman Said didampingi oleh Direktur PLN Amin Subekti, serta Dirjen ESDM dan EBTKE.
Pencanangan Program Indonesia Terang sengaja dilakukan di pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) Temel dan PLTMH Safreis. Kabupaten Maybrat yang mempunyai kontur berbukit-bukit memiliki beberapa potensi air yang dapat dikembangkan menjadi sumber energi listrik berskala kecil.
Khusus untuk Program Indonesia Terang akan dimulai dari enam provinsi paling timur Indonesia. Keenam provinsi tersebut adalah Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, dan Nusa Tenggara Barat.
Kesulitan akses di sana membuat keenamnya menjadi provinsi yang harus digarap pertama kali. Dari Timur, program ini akan digerakkan secara cepat ke bagian barat Indonesia.
"Kita memberikan fokus ke wilayah timur Indonesia Terang. Mempercepat kelistrikan atau akses ke 12 ribuan desa," pungkas Sudirman dalam keterangan tertulis pada Kamis (21/4).